Jika berbicara tentang identitas nasional, tentunya berkaitan erat dengan jati diri bangsa Indonesia. Secara umum, Identitas nasional didefinisikan sebagai suatu jati diri yang khas melekat pada suatu bangsa, serta tidak dijumpai kekhasan yang sama pada bangsa lainnya.
Adapun secara etimologi, istilah identitas berasal dari kata Identitu, yang memiliki makna ciri-ciri, simbol- simbol, atau jati diri yang melekat pada seseorang atau sesuatu yang menjadi pembeda dengan lainnya. Sehingga prihal inilah dalam kehidupan individu dan kelompok di masyarakat tentusaja memiliki identitas yang berlaku secara universal.
Identitas Nasional
Kata identitas berasal dari identity yang berarti karakteristik, tanda- tanda, maupun jati diri yang melekat kuat pada diri individu atau suatu kelompok tertentu yang bisa membedakannya dengan orang lain atau kelompok sosial yang lainnya.
Sedangkan kata “nasional” memiliki makna sebagai penggambaran akan identitas yang melekat pada diri seseorang atau kelompok tertentu dalam masyarakat, berdasarkan kesamaan fisik, ragam kebudayaan, penggunaan bahasa, latar belakang sejarah, cita-cita, serta tujuan yang diharapkan.
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa identitas nasional adalah suatu serangkaian nilai sosial kebudayaan yang tumbuh dan berkembang serta diimplementasikan pada beragam aspek kehidupan, misalnya ragam makna suku, ras, agama dihimpun dalam wadah kesatuan Bangsa Indonesia.
Pengertian Identitas Nasional
Pengertian identitas nasional adalah serangkaian perwujudan nilai-nilai budaya yang secara nyata tumbuh dan berkembang dalam berbagai aspek kehidupan dengan karakteristik yang melekat yang menjadi pembeda dengan bangsa lain.
Jika merujuk pada konteks Bangsa Indonesia, identitas nasional Bangsa Indonesia merupakan Identitas yang bersumber dari nilai luhur Pancasila sebagai dasar negara kemudian terimplementasikan dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa serta bernegara.
Identitas nasional Bangsa Indonesia terwujudkan dalam bentuk lambang- lambang negara yang bersifat nasional seperti penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional, bendera merah putih sebagai bendera nasional, lagu Indonesia Raya sebagai lagu kebangsaan, Garuda Pancasila sebagai lambang negara serta Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan Bangsa Indonesia.
Keseluruhan identitas nasional yang dimiliki Bangsa Indonesia merupakan asset penting yang menjadi kekayaan bangsa. Untuk terus menjaga identitas nasional, maka rasa cinta tanah air dan integrasi nasional menjadi hal yang penting diupayakan.
Pengertian Identitas Nasional Menurut Para Ahli
Adapun pengertian identitas nasioanal menurut pemikiran para ahli sebagai berikut:
- Koenta Wibisono (2005)
Identitas Nasional merupakan pengimplementasian nilai-nilai kebudayaan yang bertumbuh kembang pada aspek kehidupan sebuah bangsa dengan karakteristik khas yang melekat, serta menjadi aspek pembeda yang membedakan dengan bangsa lain.
- Dean A Mix dan Sandra M Hawley
Identitas Nasional adalah suatu bangsa yang berfondasikan politik dengan terkonstruksikannya ketentuan-ketentuan meliputi perbatasan secara territorial dalam suatu pemerintahan yang sah, adanya pengakuan dari bangsa lain, dan sebagainya.
- Koerniatmante Soepraptowiro
Identitas nasional adalah serangkaian peraturan secara hukum yang di dalamnya mengandung nilai- nilai tentang kewarganegaraan, kemudian menjadi suatu implementasi langsung dari perkembangan paham nasionalisme.
Unsur Identitas Nasional
Identitas nasional meliputi unsur-unsur sebagai berikut:
-
Suku bangsa
Merupakan segolongan contoh kelompok sosial secara khusus saling berhubungan. Makna lainnya adalah hal yang telah melekat dari individu sejak lahir, ia termasuk ke dalam golongan suku apa. Misalnya orang yang termasuk pada Suku Minang merupakan identitas yang melekat berdasarkan karakteristik suku bangsa.
-
Agama
Merupakan unsur identitas nasional yang digolongkan sistem sosial kepercayaan yang diyakini. Seorang individu sejak lahir sudah terikat dengan satu agama. Terkait identitas agama ini, orang tua memegang peranan hak istimewa dalam menentukan agama apa yang akan dianut anaknya.
-
Bahasa
Merupakan unsur identitas nasional yang didasarkan pada aspek simbolik yang berperan sebagai pemersatu dalam lingkup sarana interaksi. Seorang individu mempelajari simbol-simbol yang mendorong pembentukan bahasa semenjak lahir. Perkembangan serta kemajuan bahasa sangat berhubungan dengan keanekaragaman budaya mengingat bahasa merupakan bagian penting yang tidak terpisahkan dari budaya.
-
Kebudayaan
Makna kebudayaan merupakan kesatuan kemampuan manusia sebagai makhluk sosial yang di dalamnya terdapat seperangkat ide- ide maupun pengetahuan secara kolektif yang digunakan untuk mendukung keberlangsungan kehidupan manusia.
Dengan kata lain, kebudayaan bermakna sebagai suatu pedoman yang digunakan manusia dalam menghadapi keadaan lingkungan sosial sekitar dengan sikap bertahan hidup.
Budaya menjadi salah satu aspek penting dalam pembentukan identitas nasional. Dengan berbagai macam budaya yang dimiliki oleh Indonesia, dimana menjadi salah satu ciri khas dari negara Indonesia yang multikultural.
Fungsi Identitas Nasional
Identitas nasional meliputi fungsi- fungsi sebagai berikut:
-
Sebagai sarana pemersatu Bangsa
Salah satu fungsi utama dari identitas nasional adalah sebagai sarana mempersatukan bangsa. Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia memiliki berbagai macam suku, agama, ras dan kebudayaan. Dalam hal ini identitas nasional digunakan sebagai karakteristik simbolik dalam mempersatukan keberagaman yang ada di nusantara.
-
Sebagai Pembeda Dengan Bangsa Lainnya
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa identitas nasional merupakan suatu karaketistik, simbol, tanda yang melekat pada suatu negara. Karakteristik yang melekat kuat kemudian membuat negara tersebut berbeda dengan negara lainnya. Keberadaan identitas nasional dinilai menjadi pembeda suatu bangsa secara lebih spesifik.
-
Merupakan Landasan Negara
Secara mendasar identitas nasional berfungsi sebagai landasan suatu negara. Hal ini bermakna identitas nasional digunakan sebagai pedoman, pegangan dalam mempersatukan seluruh aspek dalam mewujudkan cita- cita dan tujuan dalam sebuah negara.
Selain itu, identitas nasional memberikan gambaran nyata akan potensi- potensi serta keunggulan yang dimiliki oleh negara tersebut.
-
Sebagai Identitas suatu Negara
Dari berbagai fungsi yang sudah dijelaskan sebelumnya, fungsi paling penting dari identitas nasional adalah sebagai identitas atau jati diri yang melekat pada suatu negara. Dengan keberadaan identitas nasional dapat menjadikan suatu negara lebih unggul di bandingkan dengan negara lainnya.
Contoh Identitas Nasional
Adapun untuk beragam contoh yang menggambarakan tentang indentitas nasional dalam kehidupan sehari-hari, antara lain adalah sebagai berikut;
-
Batik Sebagai Identitas Bangsa Indonesia
Kebudayaan Indonesia erat kaitannya dengan Identitas Nasional. Di Indonesia, keberadaan identitas nasional dengan kebudayaan merupakan dua aspek yang saling berkaitan dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan.
Dari beragamnya kebudayaan yang terbentang di segala penjuru nusantara, batik merupakan kebudayaan yang menjadi primadona, yang mana eksistensinya tidak hanya dalam lingkup daerah, nasional tetapi mampu menembus lingkup internasional. Batik merupakan ungkapan budaya yang memiliki makna simbolis dan nilai- nilai estetika bagi masyarakat Indonesia.
Keunikan yang khas dan melekat menjadi salah satu pembentuk karakteristik bangsa Indonesia yang menjadi pembeda dengan bangsa lain, sehingga dapat menjadi identitas nasional pada suatu bangsa. Batik tidak hanya identic pada satu lingkup wilayah saja atau identic dengan orang Jawa, atau mungkin untuk kalangan tertentu saja.
Dengan perkembangannya, batik mampu dikenal masyarakat umum. Setiap orang dari berbagai suku dan tingkatan kelas, pada masa sekarang batik menjadikan kebanggaan tersendiri bagi para pemakainya. Mengutip teori yang dikemukakan Stuart Hall mengenai identitas. Hall menjelaskan bahwa identitas menyangkut persoalan hak terkait pengakuan.
Dalam hal ini terkait dengan dimensi masa depan dan masa lalu. Identitas bukanlah sesuatu yang telah terkonstruksikan dan statis atau tidak bisa berubah, melainkan terus berubah seiring perkembangan zaman yang terus berjalan. Sehingga pada pelaksanaannya, identitas menyangkut kemampuan untuk beradaptasi dengan dimensi ruang dan waktu.
Eksistensi batik sebagai sebagai identitas bangsa Indonesia, serta warisan budaya semakin melekat, terlebih semenjak ditetapkannnya batik sebagai world heritage oleh UNESCO yang disahkan pada 2 Oktober 2009. Penetapan 2 Oktober sebagai hari Batik Nasional tentunya disambut hangat oleh pemerintah Indonesia.
-
Pancasila
Pancasila bisa dikatakan sebagai salah satu arti ideologi yang menjadi penggambaran secara jelas tentang identitas nasional. Dimana Pancasila ini sendiri hanya dimiliki oleh Bangsa Indonesia dan haruslah ditaati oleh semua masyarakat di dalamnya. Contohnya saja dalam hal ini seperti halnya Sila-1 yang berbunyi “Ketuhanan yang Maha Esa”. Maka wajiblah bagi masyarakat Indonesia memuluk agama tanpa ada pengecualian.
Dari beragam penjelasan diatas, dapatlah dikatakan bahwa identitas Nasional dapat dimaknai sebagai serangkaian nilai-nilai budaya yang ditumbuh kembangkan dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam lingkup identitas nasional Bangsa Indonesia, meliputi himpunan ragam suku, ras, agama, bahasa, dan lain- lain dalam satu kesatuan yang berbaur dan bersatu padan menjadi kebudayaan nasional dengan berlandaskan pancasila dan semboyan Bhineka Tunggal Ika sebagai acuan serta pengembangannya terarahkan.
Kemudian dalam kajian ilmu sosiologi dan antropologi, pengertian identitas lebih mengarah pada deskripsi tentang karakteristik yang identik, serta sesuai dengan kesadaran diri dan kelompok. Identitas tidak hanya melekat pada diri individu melainkan juga kelompok.
Identitas nasional kedudukan dan perannya berada pada tingkatan yang membentang, dari tingkat individu hingga lingkup negara maupun bangsa.
Demikianlah serangkaian penjelasan serta pengulasan secara lengkap kepada segenap pembaca terkait dengan pengertian identitas nasional menurut para ahli, unsur, fungsi, dan contohnya di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Semoga melalui materi ini bisa memberikan wawasan serta menambah pengetahuan mendalam. Trimakasih,
