Negara Indonesia menjadi salah satu karakteristik negara berkembang yang memiliki kepulauan terbesar di dunia. Dimana untuk letak geografis Indonesia membentang pada koordinat 6 LU-11.08’ LS dan 95 BT-141.45’ BT. Selain itu negara Indonesia juga terletak diantara dua benua yaitu Asia dan Australia dengan dua samudera yaitu Hindia dan Pasifik. Letak wilayah Indonesia yang begitu luas tentunya tidak terlepas dari konsep wawasan nusantara.
Alasannya karena wawasan nusantara diartikan sebagai visi kepulauan Indonesia yang memiliki wilayah begitu luas dengan segala kesatuan yang ada didalamnya mulai dari politik, ideologi, ekonomi, sosio kultural, serta masalah keamanan dan pertahanan. Disisi lain wawasan nusantara juga memiliki tujuan serta peranannya dalam menjaga arti integrasi nasional.
Wawasan Nusantara
Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia terhadap dirinya sendiri dan tanah airnya sebagai negara kepulauan yang memiliki semua aspek kehidupan dengan begitu beragam, sehingga realitas sosial ini kemudian menjadi jati diri dari suatu bangsa, yang berarti bahwa jati diri tersebut adalah milik suatu bangsa dan berbeda dengan bangsa lainnya.
Oleh karena itulah wawasan nusantara tidak hanya mengacu pada individu tertentu, namun juga berlaku untu suatu bentuk kelompok sosial, organisasi sosial, serta kesatuan dalam bernegara.
Tujuan Wawasan Nusantara
Wawasan nusantara memiliki beberapa tujuan diantaranya, yaitu;
- Mampu mewujudkan bentuk nasionalisme yang tinggi dalam berbagai aspek kehidupan bangsa Indonesia yang mana dalam hal ini nasionalisme dibuktikan dengan lebih mengutamakan kepentingan nasional dibandingkan dengan kepentingan individu, kelompok, golongan, suku bangsa, atau daerah.
- Wawasan Nusantara bertujuan sebagai motivasi, pedoman, dorongan dan rambu rambu untuk menetapkan segala putusan, tindakan, kebijaksanaan maupun perbuatan bagi penyelenggara negara. Pedoman ini dapat digunakan oleh penyelenggara negara baik yang ada di tingkat pusat, daerah maupun bagi seluruh rakyat Indonesia dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
- Melindungi seluruh bangsa Indonesia dan segenap tumpah darah Indonesia. Wawasan nusantara juga bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, mewujudkan kesejahteraan umum, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia dengan dasar kemerdekaan, keadilan sosial, dan perdamaian abadi.
- Wawasan nusantara juga memiliki tujuan keluar yaitu untuk menjamin dan melindungi kepentingan nasional dalam era globalisasi yang semakin mendunia dan masuk pada kehidupan dalam negeri. Selanjutnya wawasan nusantara memiliki tujuan untuk ikut serta dalam melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, keadilan sosial, serta kerja sama dan sikap saling hormat menghormati.
Adapun berdasarkan Tap MPR wawasan nusantara memiliki tujuan;
- Mencapai Tujuan Pembangunan Nasional
Artinya dalam ketetapan tersebut dinyatakan bahwa wawasan dalam serangkaian penyelenggaraan pembangunan nasional dalam mencapai tujuannya yang bersumber dari pancasila dan UUD 1945. Sehingga dalam hal ini penerapan wawasan nusantara mempunyai bangunan politik berwujud ketentuan-ketentuan perbatasan teritorial pemerintahan yang sah, pengakuan bangsa lain, dan sebagainya.
Aspek Wawasan Nusantara
Wawasan nusantara memiliki berbagai aspek dalam berbagai bidang, diantaranya;
- Ekonomi
Wawasan nusantara dalam bidang ekonomi yang dapat ditumbuhkan misalnya dengan cara turut mendukung program perekonomian lokal Indonesia, mendukung pengembangan produk lokal yang mencirikan keanekaragaman Indonesia.
- Sosial
Wawasan nusantara dalam bidang sosial bisa dilihat misalnya dari aktivitas ronda yang dilakukan sekelompok dari anggota masyarakat dalam sebuah desa sebagai bentuk solidaritas juga bentuk tanggung jawab sosial antar masyarakat.
- Teknologi
Wawasan nusantara dalam bidang teknologi mempunyai keterkaitan dengan bidang ekonomi. Melalui bidang teknologi, seseorang bisa menggunakan akses teknologi yang dimilikinya untuk menunjukkan setiap keunikan yang dimiliki Indonesia, hal itu bisa disampaikan melalui media sosial yaitu berupa konten yang mendukung nilai lokal Indonesia.
Upaya tersebut bukan hanya sebagai cara mempromosikan produk lokal daerah di Indonesia, tapi juga bisa digunakan untuk mempromosikan cerita-cerita lokal yang dimiliki bangsa Indonesia sebagai bentuk Negara yang heterogen.
- Pengetahuan
Wawasan nusantara dalam bidang pengetahuan misalnya dapat dilakukan melalui upaya pelestarian pengetahuan lokal daerah yang umumnya masih kental dengan alam lingkungan.
Adapun contoh wawasan nusantara ini yaitu pada masyarakat di Suku Baduy, larangan menggunakan bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari agar menjaga ekosistem alam yang sangat patut dilestarikan dengan tujuan menghindari pengrusakan alam akibat ulah manusia.
- Transportasi
Wawasan nusantara dalam bidang transportasi misalnya yaitu masih adanya moda transportasi tradisional contohnya adalah cikar, dokar, becak, sampan dan lainnya, yang mencirikan sumbangsih alam dalam transportasi masyarakat Indonesia.
- Pendidikan
Wawasan nusantara dalam bidang pendidikan bisa dilihat melalui pendidikan formal, pendidikan informal, ataupun pendidikan non formal yang senantiasa mengajarkan anak didik atau masyarakat untuk menjaga sikap gotong royong serta melakukan musyawarah mufakat dalam pengambilan keputusan.
Peran Wawasan Nusantara
Yang menjadi peran dalam penerapan wawasan nusantara, yaitu;
- Sebagai bahan atau objek dalam integrasi nasional
- Menjadi penanda ikatan solidaritas
- Menjadi definisi territorial
- Pengontrol sumber daya ekonomi
- Mengatur pemerintahan
- Melegitimasi hak dan kewajiban warga negara
- Menjadi ciri khas dari sebuah bangsa
- Menyediakan nilai atau simbol yang sama
- Penghargaan untuk para pendiri bangsa
- Menumbuhkan rasa cinta tanah air
- Menjadi keunikan warga bangsa di dunia
- Menjadi penyaring budaya asing
Dari penjelasan yang dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa wawasan nusantara senantisa mengacu pada identitas warga negara suatu negara dengan tradisi sejarah dan budaya negara Indonesia, sehingga arti nilai moral, cita-cita, kepercayaan, kedaulatan Indonesia bisa diwujudkan sebagai individu dan kelompok yang percaya bahwa mereka milik suatu negara sebagai komunitas politik.
Itulah tadi artikel yang bisa dikemukakan pada semua kalangan berkenaan dengan tujuan wawasan nusantara, aspek, dan perannya.