8 Ciri Nasionalisme di Masyarakat dan 7 Manfaatnya

Diposting pada

Ciri Nasionalisme

Dalam lingkungan sosial bermasyarakat sering kita berpikir bahwa bangsa kita adalah bagian penting dari identitas nasional. Hal ini terwujud ketika kita mengatakan saya adalah “Indonesia”. Maka apakah arti sebenarnya? Bagaimana kita bisa menjadi bagian dari Negara dan Bangsa Indonesia?.

Kondisi seperti terjadi lantaran ada karakteristik nasionalisme yang dimulai dengan gagasan bahwa seluruh masyarakat manusia dibagi menjadi kelompok-kelompok yang berbeda dan otonom yang disebut negara akan tetapi berkumpul menjadi satu dalam arti multikultural yang intinya meskipun berbeda tetapi tetap satu jua.

Nasionalisme

Nasionalisme adalah bagian daripada peristilahan yang berasal dari Bahasa Inggris “nation” yang artinya bangsa. Sehingga konteks pelambangan makna mengacu dari arti kata nasionalisme merupakan sesuatu yang berhubungan dengan bangsa. Nasionalisme adalah kesetiaan dan pengabdian kepada suatu bangsa.

Ciri Nasionalisme

Adapaun karakteristik yang ada dalam sikap nasionalisme di masyarakat ini, antara lain adalah sebagai berikut:

  1. Rela berkorban

Perasaan untuk rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara merupakan perwujutan esensi ciri nasionalime yang ada di masyarakat. Rela berkorban ini menjadi sangat penting dijalankan oleh setiap individu yang terimplementasi lebih mementingkan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi.

  1. Memiliki rasa cinta dan kebanggan terhadap tanah air

Rasa cinta dan bangga terhadap tanah air sendiri menjadi salah satu contoh identitas nasional yang harus dijalankan bagi setiap indivudu dalam masyarakat. Baik itu tercermin dari bentuk tindakan sosial dalam ruang lingkup regional ataupun global.

  1. Memposisian kepentingan bangsa dan negara lebih utama

Segenap kepentingan pribadi haruslah disingkarkan dan lebih mengutamakan kepentingan umum dibandingkan dengan pribadi ataupun kepentingan golongan, Hal ini menjadi identitas dari ciri sikap nasionalime yang senantiasa harus dilakukan untuk semua pihak.

Dalam hal ini realitasnya seperti tidak melakukan tindakan dalam arti korupsi yang memperkaya diri sendiri dan senderung memberikan dampak negatif bagi pembangunan.

  1. Mengutamakan Pemikiran dalam Bersikap

Nasionalisme pada karaketrsitiknya haruslah lebih mengutamanakan pemikiran, hal ini karena nasionalisme mangandung makna kesadaran akan perstauan di dalamnya, dimana kesadaran tersebut adalah suatu bentuk pemikiran.

  1. Patuh Kepada Hukum

Keberadaan berbagai jenis norma yang ada di masyarakat terutama norma hukum haruslah ditaati oleh semua pihak, baik kepada negara, masyarakat, dan lingkungan yang ada. Fungsi norma hukum ini memiliki dampak dalam menjaga kesatuan dan persatuan bangsa.

  1. Memperkuat Organisasi Sosial yang Bersifat Nasionalisme

Karakteristik selanjutnya yang ada dalam nasionalisme ialah memberikan dan melakukan eksistensi kebaradaan organisasi sosial bersifat modern dan memagang teguh nasionalis di dalam setiap tindakan yang dijalankan. Hal ini sebagai upaya memberikan dorongan bagi masyarakat untuk senantiasa mengakui kebradaan negara.

  1. Memiliki Jiwa untuk Memajukan Negara

Bekerja keras untuk kemajuan setiap element bangsa dan masyarakat menjadi salah satu bentuk sikap nasionalime yang harus dimiliki oleh semua orang. Prilaku ini menjadi cerminan sekaligus menjadi penguat bagi setiap orang untuk berkontribusi dalam pembangunan nasional.

  1. Mengutamakan Tujuan Bersama

Upaya yang bisa digolongkan dalam sikap nasionalime ialah dengan mengejar tujuan politik, sosial, dan ekonomi suatu bangsa yang lebih diutamakan melalui tindakan-tindakan baik dan menjaga identias negara agar sesuai dengan apa yang telah di cita-citakan.

Manfaaat Nasionalisme

Selain memiliki ciri dalam nasionalisme juga mempunyai berbagai manfaat apabaila konsisten dilakukan oleh semua orang. Keberfungsian ini antara lain sebagai berikut;

  1. Menciptakan persatuan dan kesatuan bangsa
  2. Memastikan kelanjutan suatu bangsa
  3. Dapat memberi kepastiakn kemakmuran negara
  4. Merasa bangga dangan dirinya lantaran memiliki DNA
  5. Mampu memberikan dorongan untuk bersama-sama menjaga bangsa dari pertikaian dan penjajahan negara lainnya.
  6. Memastikan keunggulan untuk tetap nertahan
  7. Bermanfaat untuk mencapai kemerdekaan yang nantinya ingin mendirikan suatu negara merdeka dan kekuasann berada di tangan rakyat

Dari penjelasan yang dikemukakan dapatlah dikatakan bahwa suksesi nasionalisme dan patriotisme bisa berjalan lantaran adanya peran serta pendidikan.

Dimana lembaga pendidikan merupakan hal yang sangat penting dilakuakna dalam suatu negara, karena keberadaan pendidikan akan mengajarkan suatu pandangan nasionalisme yang dapaat diajarkan atau dengan kata lain ikut serta dalam menumbuhkan sifat nasionalisme. Hal ini sebagimana yang dilakukan indische partij (organisasi pergerakan nasional) dalam memupuk sikap nasionalime.

Nah, demikianlah saja artikel yang bisa kami uraikan pada kalian tentang adanya karakteristik sikap nasionalisme di Indonesia yang ada dalam masyarakat secara umum. Semoga bisa memberi edukasi bagi kalian yang sedang membutuhkan referensi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *