Pengertian Pemberdayaan Masyarakat, Konsep, Jenis, Tujuan dan Contohnya

Diposting pada

Pemberdayaan Masyarakat

Masyarakat bisa dikatakan sebagai sektor utama di dalam menjalankan pembangunan dan pengembangan modernisasi. Pengertian masyarakat ini ialah sekumpulan orang yang tingal di wilayah tertentu dalam kurun waktu tertentu.

Karaketristik masyarakat tentu saja memiliki sejumlah perbedaan misalnya saja masyarakat desa dan kota yang memiliki kesenjangan sosial yang tinggi. Upaya mengatasi keadaan tersebut diperlukan proses pemberdayaan masyarakat. Oleh karena itulah tulisan ini akan mengemukakan pengertian, konsep, jenis, dan tujuan pemberdayaan masyarakat.

Pemberdayaan Masyarakat

Pengertian pemberdayaan masyarakat merupakan gabungan yang terajadi antara (intervening) dalam proses pemberdayaan (process of empowerment). Kata pemberdayaan masyarakat seolah mengesankan arti adanya sikap mental yang tangguh atau kuat diantara kehidupan dalam masyarakat, baik dalam menyikapi bentuk perubahan sosial, hubungan sosial, ataupun dalam mengambengakan kreatifitas yang ada di dalam kehidupannya.

Pengertian Pemberdayaan Masyarakat Menurut Para Ahli

Sedangkan pemberdayaan masyarakat menurut para ahli, antara lain;

  1. Rappaport (1985)

Pengertian pemberdayaan masyarakat adalah sekumpulan praktek dan kegiatan  yang diungkapkan dalam bentuk simbol simbol. Simbol simbol tersebut kemudian mengomunikasikan kekuatan yang tangguh untuk untuk mengubah hal hal yang terkandung dalam diri kita (inner space), orang orang lain yang dianggap penting serta masyarakat kita.

Elaborasi dari pemikiran tersebut, secara keseluruhan, akan dapat memperkaya dan menjiwai pemahaman global mengenai pemberdayaan. Pun akan membawa dampak yang sangat luas, baik terhadap kecenderungan primer maupun sekunder dari makna pemberdayaan yang ada.

  1. Sumodiningrat (1999)

Arti pemberdayaan masyarakat (society empowerment) adalah agenda konsep dan pembangunan yang mendukungan kemampuan masyarakat. Tujuan yang diharapkan dalam pemberdayaan ini ialah mencipatakan kehidupan masyarakat yang mandiri, baik dalam bidang ekonomi, pendidikan, ataupun dalam bidang industri. Selengkapnya, baca; Sosiologi Industri: Pengertian, Ruang Lingkup, dan Manfaatnya

  1. Rusel Erlic dan Rievera (1986)

Menurutnya, definisi pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam komunitas yang operasif merupakan rrespon yang esensial untuk dapat mengikuti perubahan kehidupan ekonomi kehidupan politik bagi masyarakat yang ada didalam kehidupannya.

  1. Pyne  (1991)

Definisi konsep pemberdayaan masyarakat pada dasarnya adalah upaya sekumpulan orang yang memilih untuk menjadikan dirinya dalam menempuh keadilan dan berdap menjadi secara efektif esensial dan struktural, baik dalam kehidupan keluarga, masyarakat, negera, regional, maupun internasional, termasuk didalam bidang politi, ekonomi maupun lainya.

Upaya ini dilakukan dalam mendukung gerakan keadilan sosial bagi masyarakat. Yang bisa dilakukan dengan membentuk komunitas, organisasi sosial yang ada di dalam masyarakat perkotaan ataupun di dalam kehidupan masyarakat desa.

Konsep Pemberdayaan Masyarakat

Konsep pemberdayaan masyarakat terdiri atas;

  1. Proses

Proses yakni suatu pemberdayaan yang menekankan pada proses struktural kekuasaan, kekuatan, atau kemampuan kepada masyarakat agar individu yang bersangkutan menjadi lebih berdaya satu sama lainnya. Keberdayaan ini dibentuk dengan kerjasama dan saling mendorong antar kehidupan masyarakat.

  1. Sekunder

Sekunder yakni suatu kosep pemberdayaan masyarakat yang menekankan pada proses menstimulasi dalam mendorong masyarakat untuk meningkatkan kemampuan atau keberdayaan melalui dialog yang interkatif, antara pihak satu dengan lainnya yang sesaui dengan kepentingan masyarakat.

  1. Keberdayaan masyarakat

Keberdayaan masyarakat adalah konsep pemberdayaan yang dilakukan dengan mengali potensi serta kreatifitas masyarakat dalam meningkatkan kemandiariannya. Langkah ini dilakukan setelah serangkaian dialog serta prosesi sosialisasi dilakukan.

Jenis Pemberdayaan Masyarakat

Jenis Pemberdayaan Masyarakat

Karaketristik dalam pemberdayaan masyarakat, sebagimana yang diungkapkan oleh Pranarka dan Vidhyandika (1886) terdiri dari berbagai macam. Antara lain sebagai berikut;

  1. Sikap Radikal

Sikap radikal adalah jenis pemberdayaan masyarakat yang dilakukan dalam upaya membentuk segala pembangunan dalam masyarakat melalui sistem kekuatan. Sistem ini bisa dipaksakan sebagai sitem paksaaan yang bersifat mengikat kepada seluruh masyarakat.

  1. Sikap Kebersamaan

Sikap kebersaan adalah jenis pemberdayaan masyarakat yang dilakukan mengedepankan kebersamaan dalam masyarakat. Kebersaan ini dilakukan dengan langkah akomodasi dari setiap kepentingan serta golongan dalam masyarakat.

  1. Pedekatan Dengan Sistem Gagasan

Jenis pemberdayaan masyarakat selanjutnya, adalah sistem pemberdayaan yang mengedepankan pada gagasan sistem ini secara tidak langsung stimulasi daripada memberikan power kepada powerless. Keadaan ini bisa dikomdir masyarakat melaui syarat interaksi sosial dalam masyarakat yang baik dan akhirnya menimbulkan integrasi kepentingan bersama.

Tujuan Pemberdayaan Masyarakat

Tujuan pemberdayaan dalam masyarakat, antara lain;

  1. Pemberdayaan dalam masyarakat dibentuk dalam potensi yang ada di dalam kehidupan masyarakat.
  2. Pembedayaan masyarakat dilakukan dengan tujuan memperkuat potensi
  3. Pemberdayaan dilakukan sebagai langkah meningkatkan modal sosia
  4. Tujuan pemberdayaan dalam masyarakat dilakukan dalam upaya membentengi masyarakat dari berbagai ketertindasan dalam aspek-aspek ekonomi

Contoh Pemberdayaan Masyarakat

Serangkaian contoh yang dapat dikemukakan dalam pemberdayaan masyarakat ini antara lain;

  1. Pemberdayaan Masyarakat dalam Komunitas

Memberikan ketrampilan dalam membuat kasur lantai kepada para ibu-ibu pengajian. Langkah ini dilakukan untuk menigkatkan kemampuan ekonomi ibu-obu serta mendorongnya agar lebih keratifitas dalam melihat peluang kerja yang dihasilakan. Apalagi kebutuhan akan kasur lantai menjadi salah satu kebutuhan skunder dalam kehidupan setiap keluarga.

  1. Pemberdayaan Masyarakat Desa

Contoh lainnya, mengenai kasus atas ide pemberdayaan masyarakat desa bisa dilakukan dengan memberikan wawasan pengenai internet marketer. Tujuan pemberdayaan ini dilakukan dalam upaya mendistribusikan hasi pertanian masyarakat kepada khalayak umum. Hal ini cederung penting menginat pada saat ini globalisasi dan ekonomi tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan bermasyarakat.

  1. Program Literasi di Pulau Terpencil di Indonesia

Adanya program literasi dalam meningkatkan mutu pendidikan di kalangan masyarakat yang berada di daerah terpecil bagian dari pemberdayaan masyarakat. Kegiatan ini biasanya dengan menyediakan akses ke buku, bahan bacaan, program pendidikan non-formal atau mendirikan pusat pembelajaran komunitas.

Kesimpulan

Dari penjelasan dapatlah dikatakan bahwa pemberdayaan masyarakat bertujuan untuk meningkatkan kemandirian, partisipasi dan kemampuan masyarakat dalam mengelola dan mengembangkan sumber daya yang dimiliki secara berkelanjutan. Program-program tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik masyarakat yang spesifik.

Sehingga dapat dikatakan bahwa kecenderungan pemberdayaan di dalam kehidupan masyarakat mengndung dua unsur atau konsep penting, antara lain konsep pemberdayaan masyarakat yang tidak hanya mengarah secara individu, tetapi juga kolektif,. Semua itu harus menjadi bagian dari aktualisasi diri dan koaktualisasi eksistensi manusia dan kemanusiaan lah yang menjadi topik tolak ukur normatif, struktural, dan subtansial dalam kehidupan masyarakat.

Demikianlah penjelasan mengenai serangkaian pengertian pemberdayaan masyarakat menurut para ahli, konsep, jenis, tujuan, serta contoh dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dengan adanta tulisan ini bisa memberikan wawasan serta menambah pengetahuan bagi segenap pembaca yang membutuhkan materinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *