DosenSosiologi.Com– Pertikaian pada dasarnya merupakan bentuk lanjut dari kontravensi yang ada di dalam kehidupan masyarakat. Hal ini lantaran di dalam pertikaian, perselisihan sudah bersifat terbuka, dan saling menyerang satu sama lainnya. Oleh karena itulah artikel ini akan memberikan penjelasan mengenai pengertian pertikaian, bentuk, dan contohnya.
Pengertian Pertikaian
Pengertian pertikaian adalah prilaku seseorang/kelompok untuk mengalahkan pihak lain, pertikaian terjadi karena semakin tajamnya perbedaan antara kalangan tertentu dalam masyarakat. Semakin tajam perbedaan mengakibat kan amarah dan rasa benci yang mendorong tindakan untuk melukai, menghancurkan, atau menyerang pihak lain.
Pertikaian menjadi bagian dari proses disosiatif dalam interaksi sosial. Selain merugikan secara langsung dalam pertikaian juga menimbulkan dampak psikologis yang mendalam, oleh karena itulah setidaknya untuk mengindarinya diperlukan upaya penyelesian konflik dalam masyarakat. Selengkapnya, baca; “Asosiatif & Disosiatif” Pengertian dan Bentuknya
Bentuk Pertikaian
Bentuk atau jenis-jenis pertikaian dalam masyarakat, antara lain adalah sebagai berikut;
Pertikaian Individu
Pertikaian ini dilakukan secara individu yang berarti di dasar pada masalah pribadi, dalam ruang lingkup kecil pertikaian seperti ini jarang terjadi, dan tentusaja terjadinya pertikaian lebih dekat masalah-masalah keluarga yang menyebabkan disorganisasi keluarga.
Pertikaian Kelompok
Pertikaian kelompok ruang lingkupnya cukup besar dibandingkan dengan pertikaian lainnya. Pertikaian kelompok biasanya dipicu oleh masalah sara, masalah sara ini termasuk agama, budaya, ras, atau adat istiadat yang riskan kepada perpecahan masyarakat.
Contoh Pertikaian dalam Masyarakat
Contoh pertikaian yang sering terjadi dalam kehidupan masyarakat, misalnya saja kasus mengenai adanya persaingan yang sangat tajam antara anak-anak geng motor satu dengan anak-anak geng motor lainnya, dalam hal ini pertiakian terjadi atas landasan untuk mendapat eksistensi lebih di dalam masyarakat.
Pengakuan secara berlebihan dan keinginan untuk menang dari pihak lain secara langsung dapat menimbulkan pertikaian antar geng motor. Fenomena sosial ini acapakali kita temui dan mudah untuk ditemukan dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itulah, dengan adanya penjelasan mengenai pengertian, bentuk, dan contoh pertikaian jelas sekali bahwa pertikaian akan mengarah pada disintegrasi antarindividu ataupun kelompok. Sehingga kondisi ini dapat menimbulkan dampak negatif dibandingkan dengan dampak postif yang didapatkanya.
Artikel Terkait;
Dampak Negatif Pertikaian
- Merusak kerukunan antar hidup manusia
- Mendorong adanya konflik dalam kehidupan masyarakat
- Merugikan kedua belah pihak, baik secara material ataupun non material
- Memicu terjadinya disintegrasi masyarakat
Demikianlah penjelasan dan pembahasan mengenai pengertian pertikaian, bentuk, dan contonya. Semoga dengan adanya tulisan ini bisa memberikan wawasan dan juga memberikan pengetahuan kepada setiap pembaca yang sedang membutuhkan referensi mengenai “Pertikaian”. Trimakasih,