Pengertian Sugesti, Jenis dan Contohnya

Diposting pada

Pengertian Sugesti

Faktor terjadinya interaksi sosial dalam masyarakat karena adanya sugesti, sehingga sugesti ini menjadi bahasan penting dalam berbagai objek kajian dalam sosiologi. Oleh karena itulah sebagai artikel penjelas tulisan ini akan memberikan gambaran mengenai pengertian sugesti dan contohnya.

Namun yang pasti sugesti berhubungan erat dengan pengaruh atau pengarahan yang diberikan kepada individu dan kelompok dengan tujuan mempengaruhi pikiran, perilaku maupun persepsi dari pihak lainnya. Prihal inilah setidaknya sugesti sering digunakan dalam hipnoterapi, pemasaran, iklan dan komunikasi persuasif lainnya.

Sugesti

Kajian tentang istilah sugesti pada umumnya dapat dipahami sebagai pengaruh yang disampaikan secara sadar atau tidak sadar kepada setiap orang dengan tujuan mempengaruhi pikiran, emosi atau perilaku. Tindakan dalam kajian sugesti ini tentu dapat dipergunakan dalam berbagai konteks, seperti terapi, pemasaran dan komunikasi persuasif yang dilakukan oleh seseorang.

Pengertian Sugesti

Sugesti adalah proses dalam interkasi sosial yang dipergunakan untuk menjadikan individu menerima cara, perkataan, tingkah laku pihak lain, tanpa lagi adanya kritik yang diungkapkan terlebih dahulu. Akibatnya barangtentu untuk salah seseorang yang dipengaruhi akan segara mengikuti serta melakukannya tanpa adanya proses berpikir panjang.

Sugesti biasanya lebih cenderung dilakukan oleh orang-orang yang berwibawa atau memiliki pengaruh besar di lingkungan sosial yang ada dalam masyarakat. Akan tetapi, sugesti dapat pula berasal dari kelompok besar (mayoritas) terhadap kelompok kecil (minoritas) ataupun orang dewasa terhadap anak-anak.

Pengertian Sugesti Menurut Para Ahli

Adapun definisi sugesti menurut para ahli, antara lain;

  1. Sigmund Freud, Definisi sugesti adalah pengaruh yang dilakukan oleh seseorang pada orang lain dengan senantisa mengarahkan pikiran atau keyakinan melalui proses sosial dan interaksi sosial tidak langsung, seperti halnya dengan pengaruh hipnosis.
  2. William James, Arti sugesti adalah bentuk proses sosial yang dilakukan untuk bisa mempengaruhi pikiran atau perilaku seseorang melalui saran atau perintah yang disampaikan secara verbal ataupun non-verbal kepada individu yang berbeda
  3. Milton Erickson, Makna sugesti adalah bagian dari adanya pengaruh yang perlu untuk disampaikan kepada individu melalui jalan komunikasi yang kreatif dan terstruktur sehingga dapat mempengaruhi pikiran, emosi, atau perilaku individu lainnya.

Jenis Sugesti

Jenis Sugesti

Sugesti dapat dibedakan atas tiga jenis yakni sebagai berikut;

  1. Sugesti Kerumunan (Crowd Suggestion)

Sugesti kerumunan adalah penerimaan yang bukan didasarkan pada penalaran, melainkan karena keanggotaan atau kerumunan. Contohnya saja adanya tawuran antarpelajar. Siswa-siswa yang terlibat dalam tawuran pada umumnya dilakukan atas dasar rasa setia kawan.

  1. Sugesti Negatif (Negative Suggestion)

Sugesti negatif adalah sugesti yang ditujukan untuk menghasilkan tekanan-tekanan atau pembatasan tertentu. Contohnya dalam sugesti negatif ini misalnya saja mengenai peran seorang pemuda yang akan mengancam kekasihnya apabila cintanya berpaling kepada pemuda lain sehingga kekasih pemuda tersebut akan menurut.

  1. Sugesti Prestise (Prestige Suggestion)

Pengertian sugesti prestise adalah sugesti yang muncul sebagai akibat adanya prestise orang lain. Contohnya, tokoh masyarakat yang ada di lingkungan masyarakat banyak menganjurkan agar semua warganya melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan maka anjuran tersebut akan dilaksanakan tanpa didahului dengan proses berpikir.

Contoh Sugesti

Beragam contoh dalam kehidupan yang kita jalani selama ini seringkali ada kegiatan sugesti yang kita terapkan, antara lain;

  1. Seorang siswa bolos sekolah karena diajak temannya bermain. Tanpa diamati manfaat nya, ajakan tersebut diterima dan dilaksanakannya untuk membolos dan meninggalakn sekolah.
  2. Saat yang dilakukan kepala desa kepada masyarakatnya dalam bentuk kegiatan gotong royong membangun sarana dan prasarana desa. Kegiatan tersebut dilakukan untu meningkat kebersihan dan menyadarkan betapa pentingnya pola hidup yang sehat.
  3. Adanya kegiatan atau tontonan dalam televisi yang dikeluarkan oleh Uya Kunya, untuk memberikan berbagai pertanyaan. Jawaban yang diberikan atas pertanyaan seperti dalam tayangan televisi terbut adalah bagian daripada contoh sugesti.
  4. Rina yang mengikuti kegiatan seminar, kegiatan yang dilakukan Rina pada seminar tersebut adalah mendorong untuk berwirausaha, setelah pulang seminar Rina langsung berminat membuka usahanya dan setelah itupun besoknya ia membuka usaha. Dari kasus/kejadian inilah Rina secar sadar atau tidak di sadari adalah bagian daripada sugesti yang sering kita alami, terutama setelah mengikuti seminar.
  5. Sugesti melalui jalan komunikasi yang diyakni juga menjadi salah satu bagian penting. Prihal ini misalnya saja ketika kita percayalah pada diri sendiri dan bisa mencapai segalanya atau keyakinan untuk mencoba memikirkan dari sudut pandang yang berbeda terhadap suatu realitas sosial yang ada di masyarakat.
Kesimpulan

Dari penjelasan maka dapat disimpukna bahwa sugesti adalah kegiatan interaksi sosial yang paling mudah dilakukan. Asalkan setiap individu tahu bagimana cara dan tekniknya. Selain itu juga secara umum sugesti  adalah proses yang menjadikan seorang individu menerima suatu cara atau tingkah laku dari orang lain tanpa kritik terlebih dahulu. Namun yang perlu dicatat bahwa sugesti dapat memiliki efek yang berbeda-beda pada setiap individu dan dapat dipengaruhi oleh konteks, keyakinan dan karakteristik individu tersebut.

Demikianlah tulisan dan penjelasan mengenai pengertian sugesti menurut para ahli, jenis dan contohnya di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dengan adanya bahasan ini bisa memberikan wawasan dan juga pengetahuan bagi segenap pembaca yang sedang membutuhkan refrensinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *