15 Contoh Migrasi Penduduk secara Nasional dan Internasional

Diposting pada

Contoh Migrasi Penduduk

Kata migrasi secara umum diartikan sebagai bentuk perpindahan masyarakat dari kota, negara, atau satu wilayah ke wilayah lainnya dengan tujuan untuk menetap atau hanya sementara. Dengan berbagai latar belakang permasalahan pertumbuhan penduduk itulah disebabkan karena dari faktor ekonomi, sosial, keamanan, dan arti kebudayaan.

Sehingga bisa dikatakan bahwa proses sosial dan interaksi sosial yang terjadi dala migrasi harus dilakukan dari satu wilayah ke wilayah lainnya, yang secara garis besar berharap proses ini mampu membawa perubahan pada nasib yang lebih baik. Di bawah ini akan tertulis contoh-contoh migrasi penduduk yang dilakukan dalam skala nasional dan internasional.

Migrasi

Migrasi adalah perpindahan penduduk yang dilakukan oleh masyarakat untuk mendapatkan kehidupan lebih baik. Agenda ini bisa diakomodasi oleh negara atupun tidak, yang pasti migrasi bertujuan untuk penyelesaian masalah yang dialami secara individu dan kelompok.

Selain itu, secara garis besar adalah 2 macam migrasi yang dikenal. Yakni secara nasional dan internasional, untuk memperjelasanya berikut contoh-contoh yang bisa diberikan.

Contoh Migrasi Penduduk

Adapun untuk contoh tindakan perpindahan penduduk di masyarakat. Antara lain;

  1. Migrasi Nasional

Migrasi Nasional merupakan perpindahan penduduk di dalam satu wilayah negara yang dilakukan tanpa paksaaan, dengan tujuan mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Migrasi Nasional dibagi lagi menjadi beberapa jenis, diantaranya;

  1. Transmigrasi umum, diselenggarakan dan dibiayai oleh pemerintah. Contohnya seperti seorang diplomat dari daerah yang ditugaskan bekerja di kedutaan besar Indonesia di ibukota.
  2. Contoh transmigrasi umum lainnya, seorang ahli yang dikirim oleh pemerintah untuk misi tertentu.
  3. Transmigrasi spontan, yaitu transmigrasi yang dilakukan atas biaya, kesadaran, dan kemauan diri. Contohnya seperti mahasiswa yang memilih mengikuti program pertukaran pelajar di universitas tertentu atas kemauannya sendiri.
  4. Transmigrasi sektoral, diselenggarakan dan dibiayai oleh pemerintah daerah asal dan daerah tujuan. Contohnya dapat terlihat pada berbagai program beasiswa pendidikan tinggi yang dikirim ke universitas tertentu dengan jaminan biaya pendidikan dari universitas asal dan universitas tujuan
  5. Transmigrasi swakarsa, dibiayai oleh transmigran sendiri. Contohnya seperti pelajar yang mengikuti lomba-lomba penelitian skala nasional yang sepenuhnya menggunakan biaya pribadi.
  6. Transmigrasi khusus, biasanya dilakukan sebagian penduduk karena wilayah pemukiman terkena proyek pembangunan.
  7. Urbanisasi, terjadi karena kota mempunyai daya tarik sebagai daerah tujuan. Tersedianya berbagai lapangan pekerjaan, upah tenaga kerja tinggi, fasilitas hidup lengkap, dan tersedia fasilitas hiburan. Seperti bagaimana setiap tahunnya orang-orang dari desa memilih Pulau Bali sebagai tempat mengadu nasib dan penghidupan.
  8. Ruralisasi, kembalinya penduduk ke desa setelah menetap di kota atau kembalinya pelaku urbanisasi ke daerah asal. Contohnya seperti mahasiswa yang memilih sementara pindah ke kota untuk menempuh pendidiikan, setelah lulus kembali pulang ke daerah asal demi tujuan membangun desa.
  9. Forensen, pergi dan pulangnya orang desa ke kota untuk bekerja setiap hari (melaju). Dalam hal ini banyak yang memilih bekerja di kota dengan tetap bermukim di desa sehingga setiap hari pulang pergi ke kota dan desa.
  10. Weekend, perginya orang kota ke tempat peristirahatan di luar kota pada akhir minggu, biasanya untuk sejenak menghilangkan kepenatan kota.
  11. Evakuasi, perpindahan penduduk ke suatu wilayah karena bencana atau perang.
  1. Migrasi Internasional

Migrasi internasional yaitu sebuah perpindahan yang dilakukan oleh suatu masyarakat dari menjadi penduduk negara ke suatu negara lainya, yang kemudian dilakukan atas dasar sukarela dengan tujuan agar mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

Contohnya saja dalam hal ini adanya seseorang yang melakukan migrasi internasional ini adalah Anggun dari Warga Negara Indonesia menjadi Warga Negara Prancis pada saat ini.

  1. Imigrasi, masuknya penduduk yang ada dalam negara lain ke suatu negara untuk menetap dengan tujuan untuk secara totalitas menjadi bagian daripada negara yang bersangkutan. Hal terseut sangat mudah ditemukan dalam masyarakat Indonesia, seperti misalnya saja para pemain bola Indonesia yang dikenal dengan naturalisasi.
  2. Emigrasi, keluarnya penduduk yang ada dalam sebuah negara ke suatu negara ke negara lain untuk menetap dengan tujuan secara nyata mengambil kesempatan di negara yang baru. Contohnya yaitu artis ternama Indonesia, yakni Anggun C. Sasmi yang memilih menjadi Warga Negara Prancis daripada Indonesia karena dirinya memiliki beberapa kepentingan di negara tersebut sehingga tidak memungkinkan dirinya untuk hilir mudik dari negara Prancis ke Indonesia.
  3. Remigrasi (repatriasi), kembalinya penduduk dan suatu negara ke negara asal. Contohnya seperti Tenaga Kerja Indonesia atau (TKI) dari negara tujuan kembali pulang ke Indonesia setelah menuntaskan pekerjaannya di negara lain
  4. Turisme, perginya penduduk ke luar negeri untuk berwisata.

Nah, itulah tadi penjelasan dan penguraian yang bisa diberikan kepada segenap pembaca terkait dengan beragam contoh-contoh migrasi penduduk yang dilakukan secara nasional dan internasional. Semoga melalui artikel ini memberikan wawasan serta referensi mendalam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *