7 Contoh Sikap Apatis dalam Kehidupan Sehari-Hari

Diposting pada

Contoh Apatis

Sikap apatis menjadi salah satu fenomena sosial yang sringkali terlihat dalam kehidupan manusia. Dimana penerapannya sendiri sejatinya sangatlah merugikan, baik untuk diri sendiri, sistem sosial kepemerintahan, dan lainnya.

Atas alasan itulah setidaknya, sebagai manusia yang hidup di masyarakat setidaknya mampu untuk menghindari berbagai contoh tindakan yang termasuk dalam apatis.

Apatis

Apatis adalah arti sikap yang ditunjukan oleh seseorang terhadap ketidakperdualian pada masalah sosial yang terjadi di lingkungan sosial sekitar, sehingga tindakan ini membuat seseorang jauh dari rasa peduli terhadap orang lain yang akhirnya menganggu hubungan sosialproses sosial dan interaksi sosial yang terbatas, serta dapat menimbulkan keresahan bagi masyarakat sekitar.

Contoh Apatis

Adapun untuk contoh yang menunjukan tindakan apatis di masyarakat. Antara lain sebagai berikut;

  1. Tidak Mengikuti Gotong Royong Padahal di Wajibkan oleh Aparatur Desa

Gotong royong menjadi salah satu upaya kerjasama yang dilakukan sebagai upaya melakukan kegiatan sosial tertentu. Dalam hal ini misalnya saja memindahkan rumah ataupun menjaga kebersihan.

Meski demikian, kadangkala ada seseorang yang tidak hadir dengan tanpa alasan. Ketidakhadirannya tersebut pada hakekatnya memiliki pengaruh yang buruk. Hal ini lantaran dapat menular secara langsung kepada orang lain yang tidak memiliki pondasi kuat.

  1. Tidak Mengenal Tentangga

Tindakan apatisme yang sangat mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari misalnya saja seperti tindak mengenal dengan tetangga yang hidup di lingkungan sekitar, alasannya karena malas dan tindak ingin melangsungkan interkasi sosial.

Ciri khas ini sejatinya lebih terlihat pada masyarakat yang hidup di perkotaan. Misalnya saja anak kost yang merantau ataupun seseorang yang mengontrak sementara waktu.

  1. Tidak Mengikuti Musyawarah

Musyawarah yang diselenggarakan dalam pengambilan keputusan tertentu bisa dikatakan sebagai bagian daripada kehidupan masyarakat.

Manakala musyawarah diselenggarakan setidaknya setiap orang harus memahami bahwa keputusan tersebut nantinya akan juga dilakukan/dikerjakan, oleh karena itulah ketidak hadirakan dalam musyawarah dengan tanpa alasan bisa dikatakan bagian daripada apatisme.

  1. Tidak Memberikan Bantuan Kepada Tentangga Yang Membutuhkan Padahal Mampu Melakukannya

Contoh lainnya dalam tindakan apatisme ini misalnya saja seperti tidak memabantu kepentingan dan keperluan tentangga yang sedang membutuhkan. Padahal sejatinya ia mampu, sehingga prihal ini memberikan dampak untuk dirinya dikemudian hari yang akhirnya menjadi bagian individu yang terisolasi.

  1. Mementingkan Tidur daripada Takziah Kematian

Ketika ada tentangga ataupun saudara yang meninggal dunia sejatinya setiap manusia haruslah hadir sebagai bentuk bela sungkawa kepada sesama. Kehadirannya perlu untuk dilakukan sebagai rasa solidaritas. Meski demikian ketika memilih untuk tidur daripada menghadirinya bisa dikatakan bagian daripada apatisme.

  1. Tidak Memilih Membayar Pajak kepada Pemerintah

Penggambaran lainnya yang dianggap sebagai wujud adanya sikap apatis ialah tidak membayar pajak kepada pemerintahan, lantaran menganggap bahwa apa yang didapatkan selama ini dari adanya pemebangunan belum maksimal. Padahal, sejatinya membayar pajak menjadi peruwutan dari adanya rasa kepedulian.

  1. Tidak Memilih Saat Pilkada

Pemilu (Pemilihan Umum) yang dilakukan oleh pemerintahan Indonesia selama 5 tahun sekali dalam jenjang tingkatan Presiden, DPR, DPD, dan DPRD bisa dikatakan sebagai bagian daripada hak masyarakat untuk memiliki keterwakilan dalam sistem pemerintahan. Kadangkala karena menganggap bahwa siapa saja yang memerintah tidak mempunyai kesempatan sama, akhirnya apatisme mucul. Tentusaja hal ini bisa dikatakan merugikan.

Dari penjelasan yang dikemukakan, setidaknya perlu dipahami bahwa tindakan apatisme ini bukan menjadi prilaku yang baik untuk di contoh. Lantara sistem sosial terkait dengan norma sosial yang ada di Indonesia tidak sesuai. Apalagi dalam upaya memenuhi kebutuhannya mulai dari kebutuhan jasmani dan rohani sangatlah diperlukan sikap tolong menolong antara sesama.

Itulah tadi artikel yang bisa kami berikan pada semua pembaca berkenaan dengan contoh tindakan yang termasuk dalam sikap apatis dalam keseharian. Semoga memberikan literasi untuk kalian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *