Mediasi menjadi salah satu upaya penyelesaian konflik yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini lantaran setiap permasalahan sosial dapat diselesaikan dengan cara mediasi yang dianggap paling tepat sesuai dengan yang diinginkan.
Oleh karena itulah pada artikel ini akan mengulasn secara tuntas tentang mediasi dalam objek kajian sosiologi khususnya penanganan masalah sosial di lingkungan masyarakat.
Mediasi
Mediasi bisa dikatakan sebagai segala bentuk cara yang digunakan untuk menyelesaikan sebuah permasalahan. Upaya ini akan melibatkan pihak lain yang sejatinya tidak memiliki keterpihakan kepada kedua belah pihak. Setelah dilakukan tahapan penyelesaian inilah diharapkan menemukan solusi yang paling tepat.
Pengertian Mediasi
Mediasi adalah upaya penyelesaian masalah dengan melibatkan pihak ketiga yang tidak memiliki sangkut paut dengan kedua belah pihak. Pihak ketiga tidak memberikan keputusan atas permaslaahan tersebut. Pihak yang memiliki masalah dapat memutuskan solusi apa yang paling tepat dan disepakati.
Pengertian Mediasi Menurut para Ahli
Para ahli memiliki definisi tersendiri terkait mediasi. Antara lain;
- Laurence Bolle, Mediasi adalah mengambil keputusan dengan mempertimbangkan pendapat seorang mediator. Mediator berfungsi untuk meningkatkan proses pengambilan keputusan dan mencapai tujuan yang diinginkan.
- Folberg dan A. Taylor, Mediasi adalah proses dimana melibatkan dua orang yang berselisih dan satu orang yang bersikap netral untuk menghadirkan sudut pandang yang baru akan suatu permasalaha sehingga dapat mengembangkan pilihan, memunculkan alternatif lain, dan akan menyelesaikan masalah yang mereka hadapi.
Tujuan Mediasi
Tujuan dilakukan tindakan mediasi yang paling utama ialah;
- Menyelesaikan permasalahan yang ada
Langkah ini biasanya seseorang akan lebih memilih cara damai dari pada harus melibatkan pihak yang berwajib. Cara ini banyak dilakukan dalam berbagai jenis permasalahan yang terjadi. Tentu disukai oleh banyak orang karena mengginakan cara yang paling tepat dan langkah yang benar.
Langkah yang dilakukan dalam penyelesaian masalah ini dengan dengan kompromi yang dimulai dari identifikasi masalah kemudian akan memecahkan permasalahan yang ada. Langkah ini akan mempermudah seseorang membantu penyelesaian masalah yang terjadi secara umum.
Adapun untuk contoh implementasi mediasi dalam sejarah pendirian Bangsa Indonesia. Misalnya saja terkait dengan jalannya peristiwa Rengasdengklok yang dilakukan oleh tokoh golongan muda. Yaitu Soekarni, Wikana, Chaerul Saleh dari Menteng terhadao golongan tua, yaitu Soekarno dan Hatta. Tujuan penculikannya ialah mempercepat kemerdekaan agar tak terpengaruh Jepang, lantaran pada saat itu Jepang telah mengaku kalah dari Sekutu.
Hingga pada akhirnya terjadi mediasi antara golongan tua dan golongan muda yang ditengahi oleh Ahmad Soebardjo sampai terjadinya Proklamasi Kemerdekaan.
Manfaat Mediasi
Berikut beberapa manfaat mediasi yang ada di masyarakat. Antara lain;
- Menyelesaikan permasalahan individu atau kelompok tertentu.
- Mencegah terjandinya pertentangan antar kelompok atau individu.
- Mempersatukan kedua kelompok atau individu.
- Meredakan permasalahan yang sedang terjadi antar individu atau kelompok.
- Menyelesaikan permasalahan dengan solusi terbaik bagi kedua belah pihak.
Contoh Mediasi
Berikut contoh mediasi yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Antara lain;
- Perselisihan dua siswa di suatu kelas, perselisihan ini berkaitan dengan memilih teman sebangku. Kedua siswa sama-sama ingin mendapatkan tempat duduk yang sama. Permasalahan tersebut kemudian di laporkan kepada guru. Guru bertindak sebagai pihak ketiga yang membentu siswa menyelesaikan masalah ini. Guru memberikan penjelasan kepada kedua siswa sehingga dapat membuka sudut pandang siswa. Melalui tindakan ini sehingga dapat diperoleh solusi yang paling tepat untuk kedua belah pihak.
- Perselisihan antara sesama warga dalam suatu lingkungan sosial. Perselisihan ini disebabkan atas ketidak sengajaan tetapi kedua belah pihak tidak ada yang mau mengalah, sehingga ketua RT memiliki inisiatif untuk melibatkan ketua RW untuk memberikan pandangan atas kejadian tersebut. Ketua RW berperan sebagai mediator atas permasalahan tersebut. Ketua RW memberikan beberapa alternatif pilihan yang dapat digunakan sebagai solusi atas permasalahan yang dihadapi. Kemudian kedua belah pihak memilih kesepakatan yang paling sesuai.
- Perselisihan dalam keluarga juga dapat diselesaikan dengan cara mediasi. Tahap ini biasa dilakukan oleh pengadilan agama ketika terdapat pasangan suami istri yang ingin bercerai. Sebelum masuk ditahap persidangan maka akan dilakukan tahap mediasi untuk membantu segala solusi yang mungkin dilakukan. Kadan ada yang sesuai namun tak jarang yang tidak sesuai. Ketika tidak diperoleh solusi baru maju ke tahap persidangan dan pengambilan keputusan melalui jenis akomodasi lain.
- Menyelesaikan masalah dua negara yang berselisih maka akan mengundang pihak ketiga untuk memberikan pandangan atas segala kejadian yang telah terjadi. Setelah mendengarkan pandangan dari mediator kedua belah pihak akan memutusakan apa yang akan dilakukan.
- Perselisihan antar teman sangat mungkin terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Ketika terjadi perselisihan maka akan diambil langkah yang paling tepat salah satunya dengan mediasi. Pelaksanaan mediasi bertujuan untuk memperbaiki keadaan pertemanan ini.
- Perselisihan yang terjadi antara Ojek Online dan Ojek Konvensional dalam raung lingkup dunia pekerjaan. Yang biasanya ditengahi oleh kebijakan pemerintah daerah ataupun Polisi.
Dari penjelasan yang dikemukakan dapatlah dikatakan bahwa langkah penyelesaian masalah mediasi memerlukan beberapa hal yang lebih banyak dibandingkan dengan ketika melakukan kompromi. Sebelum melakukan mediasi harus mencari seseorang pihak ketiga yang cocok untuk menjadi pihak yang paling netral.
Mediator memiliki tugas yang cukup berat, karena harus mampu mendorong pemikiran seseorang agar memiliki sudut pandang yang luas.
Itulah tadi artikel yang bisa kami bagikan pada segenap pembaca berkenaan dengan pengertian mediasi menurut para ahli, tujuan, langkah, manfaat, dan contohnya yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Semoga memberikan pemahaman bagi kalian yang membutuhkannya.
Triyono, S. & Hermanto. 2016. Sosiologi untuk Siswa SMA/MA Kelas XI Kelompok Peminatan Ilmu-ilmu Sosial. Bandung: Srikandi Empat Widya Utama.