Sosiologi ekonomi tentu menjadi salah satu pembahasan yang sangat penting dilakukan. Bahasan dalam objek kajian sosiologi ekonomi bukan hanya kesamaan dalam kajian sosial akan tetapi dipengaruhi oleh adanya tindakan manusia dan juga fenomena ekonomi yang ada di dalamnya.
Oleh karena demikianlah maka pada tulisan ini akan menjelaskan tentang terkait sosiologi ekonomi, ruang lingkup, tokoh, dan teori-teori yang menjadi fokus dalam kajiannya.
Sosiologi Ekonomi
Sosiologi ekonomi adalah cabang ilmu pengetahuan yang memberikan penjelasan secara tegas mengenai studi ekonomi dan fenomena sosial dalam masyarakat. Istilah dalam sosiologi ekonomi ini terdiri dari “Sosiologi dan Ekonomi”.
Sosiologi dimaknai sebagai kawan/masarakat sedangkan untuk ekonomi adalah kegiatan manusia yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Sejarah Sosiologi Ekonomi
Sejarah perkembangan sosiologi ekonomi menjadi suatu pengetahuan dimulai dari perkembangan yang ada dalam ekonom klasik dan neoklasik, baik dalam kajian teori ekonomi tanpa adanya institutional framework. Pendapat mengenai sejarah sosiologi ekonomi ini sebagaimana yang diangkpakan oleh Schumpeter bahwa kesenjangan yang terjadi diantara ekonomi dan sosiologi sudah dilakukan oleh Adam Smith dalam karyanya dengan judul ‘The Wealth of Nations’.
Pengertian Sosiologi Ekonomi
Sosiologi ekonomi secara umum adalah cabang ilmu sosiologi yang memberikan penjelasan mengenai cara masyarakat di dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Baik kebutuhan akan barang ataupun jasa. Disiplin ilmu ini lebih melakukan pendekatan dalam analisis sosiologis.
Sosiologi Ekonomi Menurut Para Ahli
Adapun definisi sosiologi ekonomi menurut para ahli, antara lain sebagai berikut;
- Max Weber, Sosiologi ekonomi adalah disiplin ilmu pengetahuan yang memfokuskan diri dalam tindakan ekonomi dalam ruang lingkup dimensi sosialnya. Sehingga kajian yang dilakukan dalam studi sosiologi ekonomi ini adalah hubungan manusia dan kekuasaan.
- Richard Swedberg, Definisi sosiologi ekonomi adalah kajian yang perpaduan ilmu pengetahuan sosiologi dan ekonomi yang terjadi karena adanya perpeduan antara sosiologis dan ekenomis sebagai akibat tindakan manusia yang dilakukan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
- Damsar, Arti sosiologi ekonomi adalah studi ilmu pengetahuan yang dilakukan untuk mengkaji cara masyarakat baik secara individu atau kelompok dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Definis ini merujuk pada kenyataan bahwa kehidupan manusia tidak terlepas dari kebeutuhan.
- Dadang Supardan, Pengertian sosiologi ekonomi adalah kegiatan ekenomi yang memberikan penjelasan mengenai cara masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup yang dilakukannya.
- Sindung Haryanto, Memberikan penjelasan bahwa sosiologi ekonomi adalah pendekatan sosiologis yang dilakukan oleh para sosiolog dalam menjelaskan kebutuhan eknomi dan kenyataan sosial dalam masyarakat.
Sosiologi ekonomi adalah studi yang mempelajari berbagai bentuk kegiatan perekonomian dalam kehidupan bermasyarakat. Misalnya adalah mengenai pengertian lembaga ekonomi, peran ekonomi dalam pembangunan hingga distribusi perekonomian antara wilayah satu dengan lainnya.
Ruang Lingkup Sosiologi Ekonomi
Ruang lingkup atau karekteristik dalam sosiologi ekonomi yang menjadi fokus pembelajaran adalah sebagai berikut;
- Masyarakat dan Prilaku Sosial
Karakteristik sosiologi ekonomi adalah masyarakat dan prilaku sosial yang dilakukannya. Prilaku sosial masyarakat memang tidak bisa terpisahkan dari kegeiatan ekonomi, misalnya dalam memenuhi kehidupnnya masyarakat yang merasa kekauarangan uang akan meminjam kepada tetangga atau memintam di Bank.
- Perilaku dan Interaksi Kelompok Terhadap Para Anggotanya
Prilaku dan syarat interaksi sosial menjadi salah satu fokus dalam sosiologi ekonomi. Dalam hal ini kajian yang dilakukan melakukan pendekatan dengan teoritis hubungan masyarakat dengan tindakan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhannya. Oleh karenan itulah sosiologi ekonomi memiliki karektristik kajian dalam hal ini.
Bagian Ruang Lingkup Sosiologi Ekonomi
Sub disipilin yang terdapat dalam sosiologi ekonomi adalah sebagai berikut;
- Sosiologi pedesaan
- Sosiologi industri
- Sosiologi perkotaan
- Sosiologi medis
- Sosiologi wanita/Gender
- Sosiologi militer
- Sosiologi keluarga
- Sosiologi pendidikan
- Sosiologi sastra/seni
Tokoh dan Teori Sosiologi Ekonomi
Dalam mengembangkan ilmu sosiologi ekonomi, ada beberapa nama tokoh yang cukup dikenal. Antara lain adalah sebagai berikut;
- Max Weber
Tokoh pertama yang mengembangkan ilmu sosiologi adalah Max Weber dengan pandangan dalam kelas sosial. Kelas sosial yang dikembangkan oleh Max weber ini mengacu pada tindakan ekonomi (economy society).
Teori yang dikembangkan oleh Max Weber dalam sosiologi ekonomi adalah pandangan mengenai etika protestan. Dalam pengembangannya ada semangat terendiri bagi agama protestan untuk hidup sukses diduania karena akan bahagia setelah meninggal nanti sehingga dalam hal ini protestan akan memiliki semangat untuk mengendalikan ekonomi.
-
Emile Durkheim
Tokoh sosiologi ekonomi selanjutnya adalah Emile Durkheim dalam pandangannya mengenai pembagian kerja. Pembagian kerja ini terbentuk karena adanya peraturan yang dilihat dari sosiologi dan hubungan ekonomi yang ada dalam masyarakat.
Teori yang diciptakan oleh Emile Durkheim dalam sosiologi ekonomi adalah pembagian kerja. Pembagian kerja yang dilakukan oleh Emile Durkheim ini kemudian menciptakan kohesi dan solidaritas. Solidaritas dalam pandangannya terdiri dari dua bentuk, yaitu mekanis dan solidaritas organis.
-
Joseph Schumpeter
Pengembangan tokoh sosiologi ekonomi Joseph Schumpeter hakekatnya dilakukan dengan menjelaskan tentang kapitalisme. Joseph Schumpeter berpendapat bahwa sistem perekonomian kapitalis adalah sistem perekonomian terbaik untuk manusia modern.
Teori sosiologi ekonomi yang dikembangkan oleh Joseph Schumpeter ini setidaknya memberikan gambaran mengenai sistem kapilatisme yang diciptkan oleh Karl Mark. Akan tetapi ia menilai kemudian kunci daripada sistem kapilaisme adalah inovasi yang dilakukan oleh inovator atau pelaku usaha.
Contoh Kajian Sosiologi Ekonomi
Contoh kajian yang dilakukan dalam sosiologi ekonomi di masyarakat, antara lain;
-
Hubungan Bos dan Karyawan
Kajian mengenai hubungan bos dan karyawan yang ada di perusahaan. Kajian ini bisa dianalisa sebagai pembagian kelas sosial. Hubungan antara bos dan karyawan seolah memberikan penjelasan mengenai ada keteraturan sosial yang tidak tertulis dalam hubungan individu dengan individu lainnya.
Selain itu juga dalam kasus ini ada pembagian kerja, yang mengatur dan mengelola kawajiban serta tanggung jawab yang diberikan. Jadi dalam analisa sosiologi ekonomi contoh ini bisa dijadikan sebagai pedoman antara hubungan sosial dan perekonomian.
-
Kajian Pasar Tradisional
Penerepan pembangunan pasar terdisional di berbagai wilayah Indonesia bisa dilakukan kajian pada sosiologi ekonomi. Dalam hal ini misalnya saja bertahannya masyarakat Jawa dengan pembangunan pasarnya, dimana setiap ada penduduk bersuku Jawa di suatu wilayah umumnya terdapa pasar tradisional yang ramai dalam memperjual belikan barang dagangan.
-
Pemberdayaan Masyarakat
Yang baru-baru ini menjadi fokus dalam kajian sosiologi ekonomi adalah berbagai contoh pemberdayaan masyarakat, baik dalam segi pendidikan, teknologi, kurikulum, sampai pada pemberdayaan dalam bidang komunitas. Oleh karena demikian maka sangatlah pantas jika pemberdayaan juga dianalisis dengan sosiologi ekonomi.
-
Kajian Tentang Kedaulatan Ekonomi
Kedaulatan tentang ekonomi yang juga menjadi bagian dari adanya tantangan globalisasi juga merupakan salah satu kajian dalam sosiologi. Prihal ini alasannya karena adanya ketergantungan pada investasi dan perdagangan asing dapat menyebabkan penurunan kedaulatan ekonomi. Terlebih lagi karena keputusan ekonomi yang signifikan dapat dipengaruhi oleh kebijakan dan kepentingan negara-negara asing.
Demikianlah penjelasan mengenai pengertian sosiologi ekonomi menurut para ahli, ruang lingkup, tokoh dan teori serta contohnya di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dengan adanya penjelasan ini bisa memberikan ulasan dan juga memberikan pemahaman bagi para pembaca sekalian.