7 Contoh Demoralisasi di Masyarakat dalam Kehidupan Sehari-Hari

Diposting pada

Contoh Demoralisasi di Masyarakat

Pada hakikatnya, peristilahan demoralisasi tidak hanya digunakan dalam konteks nilai sosial yang merujuk pada degradasi moral, tapi juga digunakan dalam konteks peperangan, keamanan nasional, dan penegakan hukum, yang merujuk pada suatu proses sosial dan interaksi sosial dalam perang psikologis yang bertujuan untuk mengikis moral di antara kombatan musuh dan nonkombatan.

Oleh karena itulah, penggambaran atas beragam contoh kasusnya bisa mendorong mereka untuk mundur, menyerah, atau membelot daripada mengalahkan mereka dalam pertempuran.

Demoralisasi

Demoralisasi adalah bagian daripada adanya penggambaran atas keadaan pikiran seseorang yang kehilangan semangat atau keberanian, berkecil hati, dan berada dalam kekacauan atau kebingungan. Sehingga dalam penerapannya terjadi pergeseran dari apa yang sebenarnya harus terjadi.

Contoh Demoralisasi

Contoh adanya demoralisasi di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Diantaranya:

  1. Tindak kriminal

Kriminalitas ialah suatu konsep yang berkaitan dengan perilaku atau perbuatan jahat yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang. Istilah tindak kriminal bisa diartikan sebagai perbuatan kriminal, yang termasuk salah satu bentuk perilaku menyimpang (deviant behaviour). Contoh-contoh tindak kriminal misalnya saja mencuri, merampok, membunuh, dan lain-lain.

  1. Tindak anarkis

Tindak anarkis adalah bentuk tindakan sosial yang disebabkan karena tidak adanya pemerintah dan apparat penegak hukum, sehingga individu atau sekelompok orang berbuat main hakim sendiri. Contoh tindak anarkis misalnya melakukan pembakaran rumah, perusakan fasilitas umum, penjarahan, dan lain-lain.

  1. Peredaran dan penyalahgunaan narkoba

Peredaran dan penyalahgunaan narkoba (narkotika dan obat terlarang) merupakan salah satu permasalahan nasional yang dipandang serius oleh sistem sosial kepemerintahan, sebab bisa mengakibatkan rusaknya moral bangsa.

Saat seseorang melakukan penyalagunaan narkoba secara terus-menerus, maka orang tersebut akan merasa ketergantungan, baik secara fisik maupun psikis. Bahkan penerapan tindakan demoralisasi ini sendiri sangatlah mudah ditemukan dalam kasus kenakalan remaja.

  1. Bentuk-bentuk terorisme bermunculan

Terorisme merupakan serangan-serangan terkoordinasi yang dilakukan dengan tujuan untuk membangkitkan perasaan teror terhadap sekelompok masyarakat. Contoh-contoh tindakan terorisme diantaranya yaitu pengeboman/teror bom, pembajakan, serangan militer dan pembunuhan, perampokan, penculikan dan penyanderaan, dan dengan cara serangan bersenjata.

  1. Penipuan

Penipuan merupakan sebuah kebohongan yang dilakukan untuk keuntungan pribadi yang merugikan orang lain. Contoh-contoh penipuan kriminal misalnya pengiklanan palsu, pencurian identitas, tagihan palsu, pemalsuan dokumen atau tanda tangan, pembuatan perusahaan palsu, dan lain-lain.

Bahkan fenomena sosial tahun 2022 yang terbaru adanya penipuan dalam trending yang dilakukan oleh beberapa influincer dalam menggaet kekayaan dengan lebel crazy rich.

  1. Penyuapan Ketika Bertemu dengan Aparatur Kemananan

Bentuk adanya demoralisasi yang barangkali sangatlah mudah ditemukan lainnya. Misalnya saja kasus adanya penyuapan kepada pihak kemananan, prihal ini penerapannya ketika seseorang membayar uang tertentu untuk menghindari penilangan oleh pihak kepolisian. Kasus-kasus semacam ini tentusaja bisa dengan mudah ditemukan.

  1. Pembullyan

Contoh tindakan demoralisasi di kalangan remaja khususnya pada pendidikan formal ataupun pendidikan non formal ialah adanya kasus pembullyan yang dilakukan oleh beberapa pihak kepada temen sebayanya. Tindakan ini tentusaja menjadi penyimpangan yang seharusnya sesama manusia saling menyayangi satu sama lainnya.

Faktor Penyebab Demoralisasi

Terjadinya demoralisasi di masyarakat dapat diakibatkan oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu sebagai berikut:

  1. Terjadinya krisis ekonomi yang berkepanjangan, yang dapat disebabkan oleh kebijakan pemerintah atau permasalahan pribadi.
  2. Semakin tidak terkendalinya tingkat pertumbuhan penduduk
  3. Kewibawaan pemerintah mengalami penurunan di mata seluruh masyarakatnya
  4. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam memegang teguh nilai-nilai Pancasila
  5. Kurangnya keimanan dan ketaqwaan seseorang terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
  6. Munculnya sikap-sikap yang memiliki indikasi ke arah negatif.
  7. Adanya keengganan untuk mentaati segala bentuk aturan dan norma sosial yang telah disepakati bersama
  8. Munculnya keyakinan bahwa setiap manusia dapat berperilaku bebas sesukanya
  9. Tidak adanya aturan atau norma yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam melakukan segala hal
  10. Adanya kecenderungan merasa paling hebat dan mahir dalam segala bidang
  11. Kurangnya ketegasan para penindak hukum dalam penegakan segala kebijakan yang ada

Nah, itulah saja artikel yang bisa dibagikan pada semua kalangan berkenaan dengan adanya contoh kasus demoralisasi di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bisa memberi wawasan serta edukasi mendalam bagi kalian yang membutuhkannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *