Metode penelitian sosial secara umum terdapat dua pendekatan utama yang sering dipergunakan khususnya dalam disipilin ilmu sosial misalnya saja untuk berbagai objek kajian sosiologi, sejarah, ekonomi, pendidikan dan penelitian ilmu sosial lainnya.
Akan tetapi yang pasti langkah penulisan penelitian sosial akan senantisa berbentuk tulisan yang berisi laporan-laporan sistematis tentang hasil dari serangkaian bentuk kajian yang disajikan dengan struktur kepenulisan ilmiah tertentu.
Metode Penelitian Sosial
Metode penelitian sosial ialah cara yang dipergunakan dalam melakukan kegiatan penelitian yang secara garis besar terbagi menjadi metode penelitian kualitatif dan karakteristik dengan penelitian kuantitatif. Kedua pendekatan tersebut memiliki metode berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Akan tetapi dalam proses penyusunannya akan senantisa menjelaskan tentang teknik dan prosedur penelitian yang dilakukan.
Metode yang dipergunakan dalam penelitian sosial khususnya dalam penelitian sosiologi yang pertama kali dalam sejarahnya adalah Harriet Martineu yang hidup pada tahun 1802 sampai dengan tahun 1876. Ia sendiri merupakan seorang perintis yang menerapkan arti observasi sebagai teknik pengumpulan data dalam mengkaji kebiasaan dan praktik sosial di Inggris dan Amerika Serikat.
Harriet Martineu menulis buku yang berjudul Society in America (1837). Buku tersebut berisi penelitian sosiologi agama, politik, pengurusan anak, dan imigrasi di Amerika. Buku tersebut menitikberatkan pada perbedaan berbagai jenis kelas sosial serta faktor-faktor seperti kesetaraan gender dan ras.
Selain itu juga Harriet Martineu dikenal sebagai seseorang yang pertama kali menulis buku mengenai metode penelitian dalam sosiologi
Jenis Metode Penelitian Sosial
Berikut inilah 2 bentuk pendekatan yang dipergunakan dalam metode penelitian sosial, diantarnya;
-
Metode Penelitian Kuantitatif
Metode penelitian sosial dengan jenis penelitian kuantitatif adalah metode yang memiliki sifat deduktif. Artinya, penelitian didahului dengan teori dan hipotesis yang matang baru diperoeh generalisasi empiris. Oleh karena itu, proposal penelitian sosial pada pendekatan kuantitatif harus disusun secara matang dan mantap.
Hipotesis pendekatan kuantitatif digunakan untuk membuktikan suatu asumsi atau pendapat awal penelitian yang diperoleh melalui kajian teori. Adapun metode yang dapat digunakan dalam penelitian kuantitatif sebagai berikut.
-
Jenis Metode Penelitian Kuanlitatif
Berikut inilah metode yang dipergunakan dalam penelitian kuanlitatif
- Eksperimen, yaitu penelitian yang digunakan untuk menemukan hubungan baru atau hasil tertentu melalui serangkaian tindakan percobaan.
- Survei, yaitu bentuk penelitian yang digunakan untuk memperoleh informasi tentang karateristik, tindakan, dan pendapat yang mewakili populasi melalui kuesioner ataupun wawancara.
- Deskriptif kuantitatif, artinya angka-angka yang diperoleh atau yang telah diolah dijelaskan sesuai standardisasi tertentu.
- Penelitian eksplanatif, bertujuan menjelaskan variabel-variabel yang memiliki kecenderungan tertentu yang muncul sebagai akibat adanya variabel bebas.
- Komparatif (expost-facto), bertujuan membandingkan dua variabel atau lebih yang muncul karena adanya variabel bebas.
- Eksploratif, bertujuan mengenali variabel tertentu dan suatu fenomena sosial yang ingin diketahui maknanya.
- Korelasional, bertujuan menyelidiki sejauh mana dampak variasi-variasi suatu faktor berkaitan dengan variasi-variasi lain dalam satu faktor atau lebih
Contoh yang dapat diberikan dalam penelitian sosial dengan pendekatan kuantitatif adalah penelitian tentang partisipasi pemilih pemula dalam lembaga politik. Misalnya saja dalam Pemilu yang biasanya seringkali kita jumpai ada sejumlah data tentang elaktabilitas partai politik di dalam masarakat.
-
Metode Penelitian Kualitatif
Pendekatan dengan ciri penelitian kualitatif digunakan untuk menjelaskan berbagai contoh fenomena sosial secara Iebih mendalam. Pendekatan kualitatif bersifat induktif, artinya penelitian diawali dengan penelitian pendahuluan dan pengumpulan data, serta diakhiri dengan pengambilan kesimpulan.
Setelah menentukan topik penelitian, peneliti perlu melakukan penelitian pendahuluan. Penelitian pendahuluan merupakan kegiatan observasi awal yang digunakan untuk mengumpulkan data awal penelitian.
Melalui kegiatan tersebut peneliti dapat menentukan rumusan masalah, tujuan, kajian pustaka yang relevan, metode, dan kerangka berpikir. Selanjutnya, dilakukan pengumpulan data lapangan. Data yang telah dikumpulkan diolah atau dianalisis melalui triangulasi data. Data yang telah diolah disajikan dan peneliti melakukan kegiatan penarikan kesimpulan.
-
Jenis Metode Penelitian Kualitatif
Adapun metode yang dapat digunakan dalam penelitian kualitatif sebagai berikut;
- Fenomenologi, yaitu penelitian yang berusaha menjelaskan suatu fenomenalkejadian berdasarkan pemahaman atau hasjl pemikiran informan atau objek penelitiannya.
- Deskriptif, yaitu penelitian yang berupaya memberikan gambaran secara Iengkap mengenai suatu permasalahan sosial.
- Studi kasus, yaitu penelitian yang bertujuan menjelaskan latar belakang dan gambaran suatu kasus sosial yang cenderung berbedalkhusus dan tidak selalu ditemukan di tiap-tiap daerah atau waktu tertentu (kasuistik).
- Penelitian historis, yaitu bertujuan menjelaskan kembali peristiwa ataupun gejala sosial pada masa Iampau. Penelitian mi menggunakan tulisan, artefak, atau bukti-bukti peninggalan sejarah.
Contoh penelitian kualitatif yang dapat dilihat dari penelitian sosial misalnya saja dalam hubungan antara orangtua dan anak dalam Lembaga Keluarga. Penelitian ini bisanya mencangkup denga perhatian ayah atau ibu kepada anak, atau sebaliknya.
Tujuannya dari penelitian model ini adalah untuk melihat tingkat perubahan sosial yang ada dalam kehidupan masyarakat.
Perbedaan Metode Penelitian Kuanlitatif dan Kualitatif
Berbagai perbedaan yang terdapat dalam penelitian kualitatif dan kuantitatif. Salah satu yang terlihat dari perbedaan ini misalnya saja dalam sumber data, jika dalam penelitian kuantitatif menggunakan istilah reponden sedangkan dalam penelitian kualitatif menggunakan istilah informan.
Selain itu perbedaan lainnya, jika penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan deduktif sedangkan dalam penelitian kualitataif menggunakan pendekatan induktif.
Dari penjelasan tentang berbagai jenis metode penelitian kuantitatif dan kualitatif beserta contohnya tersebut dikatakan jika pada dasarnya berbagai contoh penelitian sosial tidak dapat dipishakan dari dua gelongan motede ikualitatif dan kuantitatif. Metode ini banyak dipergunakan karena sampai saat ini dianggap masih relevan dengan perkembangan zaman.
