Sebelum melakukan kajian tentang kondisi sosial budaya masyarakat yang bersifat tentusaja bersifat kompleks setiap di perguruan tinggi biasanya ada mata kuliah yang dikenal dengan nama Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) dengan ruang lingkup yang dipelajarinya.
Di Indonesia sendiri, latar belakang munculnya mata kuliah ISBD bukan hanya berdasarkan konteks unsur budaya Indonesia yang beragam atau disebut juga masyarakat multikultural, tapi juga sesuai dengan program pendidikan di Perguruan Tinggi dalam rangka menyempurnakan pembentukan sarjana yang mampu menyelesaikan beragam contoh permasalahan sosial yang terjadi akibat benturan perbedaaan sifat kebudayaan.
ISBD (Ilmu Sosial Budaya Dasar)
ISBD adalah disiplin ilmu pengetahuan yang menerangkan terkait berbagai aspek dasar kehidupan setiap individu dan kelompok dalam konteksnya sebagai pelaku kebudayaan, sehingga wawasan ini kemudian diharapkan mampu memberikan pemahaman tentang upaya penyelesaian masalah dalam perbedaan arti budaya yang ada.
Ruang Lingkup Ilmu Sosial Budaya Dasar
Setidaknya dalam kajian tentang ilmu sosial budaya dasar memuat beberapa ruang lingkup. Antara lain;
-
Masalah Sosial Terkait Kebudayaan
Biasanya berbagai masalah sosial yang terjadi dalam kebudayaan ini dapat dilakukan dalam bentuk masa kini dan sejarahnya dari tiga perspektif yang berbeda, namun saling melengkapi, yaitu dari sudut pandang antropologi, cerita rakyat dan sosiologi.
Pendekatan dalam kajian tersebut berupa untuk menyelarasakan kebudayaan yang ada dengan berbagai masalah yang timbul.
-
Perbedaan Golongan dan Kesatuan dalam Masyarakat
Perspektif sosial budaya atau yang dikenal dengan sosiokultural juga dapat membantu menjelaskan bagaimana perilaku serupa dapat diinterpretasikan secara berbeda dalam dua budaya.
Kajian seperti ini misalnya dapat dilihat dari Negara Jepang adalah negara kepulauan kecil dengan populasi yang sangat besar. Kondisi tersebut turut membentuk perilaku masyarakat di Jepang. Pekerja yang dipekerjakan di sistem kereta umum mungkin memiliki tugas untuk mendorong penumpang ke dalam kereta yang padat sehingga pintu dapat ditutup tanpa membuat penumpang terjebak di pintu.
Karena hanya ada sedikit ruang di kereta, orang Jepang yang didorong ke dalam kereta sering berterima kasih kepada karyawan yang mendorongnya! Mereka memahami bahwa karyawan kereta membantu mereka.
Jika kita yakin seorang komuter di New York City akan merespons secara berbeda saat didorong ke kereta bawah tanah, kita menggunakan perspektif sosiokultural untuk memahami perilaku. Sangat mudah untuk melihat bagaimana lensa budaya memberi kita pandangan berbeda tentang perilaku serupa.
Contoh ISBD
Sedangkan untuk contoh kajian dalam ilmu sosial budaya dasar, seperti;
-
Terjadinya Diskriminasi pada Masyarakat China di Indonesia
Melihat banyaknya masyarakat yang melakukan diskriminasi pada masyarakat China di berbagai wilayah Indonesia pada dasanya bisa dilakukan kajian menarik untuk memahami aspek ISBD. Hal ini bisa dilakukan dengan meruntut sejarah masuknya orang China di Indonesia, sikap dan kebiasan ketika tinggal di Indonesia, dan hal-hal sensitif lainnya.
Akhirnya dengan kajian yang bersifat empiris tersebutlah setidaknya memberikan pemahaman kepada berbagai pihak topik yang dikaji berdasarkan pada teori.
Itulah saja informasi yang bisa dibagikan pada semua pembaca berkenaan dengan ruang lingkup ilmu sosial budaya dasar dan contoh kajian ISBD. Semoga saja mampu memberikan pemahaman bagi semua kalangan yang sedang membutuhkannya.