35 Contoh Etika di Sekolah, Keluarga, dan Masyarakat

Diposting pada

Contoh Etika di Sekolah

Dalam menjalani kehidupan sehari-hari sebagai mahluk sosial, manusia tentusaja dituntut untuk saling menjalani interaksi satu sama lain, saling mengenal dan saling membantu.

Supaya keberadaa kita dapat diterima oleh lingkungan sosial, yaitu tempat di mana kita menjalani keseharian sebagai mahluk sosial, kita hendaknya menjaga tata krama dan sopan santun. Pada artikel ini akan membahas mengenai contoh-contoh etika di sekolah, keluarga dan masyarakat.

Etika

Etika sejatinya berasal dari Bahasa Yunani Kuno. Adapun istilah Etika tersebut merupakan bentuk tunggal dari “ethoss” dan bentuk jamaknya dari “ta etha”. Kata Ethos memiliki beberapa arti yaitu diantaranya” kebiasaan atau adat, te mpat tinggal, watak, sikap dan cara pberpikir.

Sedangkan makna dari kata ta etha dari bentuk jamak etika tersebut bermakna sebagai yaitu adat istiadat dalam kebiasaan yang dilakukan seseorang dalam keseharian.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata etika sosial yaitu kumpulan asas atau nilai sosial yang berkaitan dengan akhlak; nilai yang dianut oleh suatu golongan maupun suatu masyarakat tertentu. Kata etika juga dapat berarti sebuah ilmu yang mempelajari tentang sesuatu yang bernilai baik maupun benilai buruk dan berkaitan dengan hak dan kewajiban moral.

Contoh Etika

Untuk memperdalam terkait dengan kajian dalam etika tersebut, berikut ini adalah contoh-contoh pengamalan sikap yang mencerminkan penggunaan etika dalam kehidupan manusia. Diantaranya;

  1. Sekolah

Penggalaman dalam penggunaan etika ketika berada di salah satu contoh lembaga pendidikan, yaitu sekolah. Antara lain;

  1. Menghormati sosok guru, teman dan warga sekolah
  2. Bersikap sopan terhadap guru maupun warga sekolah
  3. Berpakaian rapi, bersih, dan seuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah
  4. Tidak mengotori dan merusak fasilitas yang ada di sekolah
  5. Bersikap rendah hati di hadapan guru, teman maupun warga sekolah lainnya
  6. Menggunakan bahasa yang sopan saat berkomunikasi dengan guru, teman maupun warga sekolah
  7. Bergaul dengan siapa saja tanpa memandang Ras, Suku, maupun Agama
  8. Selalu mengutamakan kejujuran
  9. Tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah
  10. Mengucapkan salam ketika memasuki ruang guru
  11. Saling bertegur sapa terhadap teman, guru maupun warga sekolah
  12. Tidak menggunakan istilah-istilah kasar saat berkomunikasi dengan sesama teman
  13. Menjaga kelestarian maupun kebersihan lingkungan sekolah
  14. Tidak memotong pembicaraan saat guru sedang menjelaskan
  15. Mengucapkan terima kasih seusai jam pelajaran kepada guru
  1. Keluarga

Pengalaman etika yang ada dalam makna lembaga keluarga sebagai unit terkecil yang pertama kali memberikan pendidikan kepada seseorang, diantaranya adalah sebagai berikut;

  1. Menghormati kedua orang tua dan anggota keluarga lainnya seperti kakak maupun adik
  2. Saling menghargai keputusan yang dimiliki oleh setiap anggota keluarga
  3. Mendengarkan nasihat yang diberikan oleh orang tua
  4. Tidak memotong pemicaraan saat irang tua sedang berbicara
  5. Saling membantu satu sama lain dalam menyelesaikan pekerjaan rumah
  6. Tidak mengedepankan ego masing-masing saat sedang mengutarakan pendapat
  7. Mengucapkan salam ketika memasuki maupun ketika akan meninggalkan rumah
  8. Berpamitan kepada orang tua maupun anggota keluarga lainnya ketika ingin berpergian ke suatu tempat
  9. Menggunakan bahasa yang sopan dan tidak menyinggung perasaan saat berkomunikasi dengan orang tua maupun anggota keluarga lainnya
  10. Saling mengingatkan dalam hal-hal kebaikan
  11. Menjaga nama baik keluarga dengan cara bertingkah sopan saat sedang berada di lingkungan masyarakat
  12. Tidak membentak orang tua maupun anggota keluarga lainnya meskipun sedang berada dalam kondisi emosi
  13. Selalu mengucapkan terima kasih saat menerima apapun.
  14. Selalu mengucapkan “tolong” ketika sedang membutuhkan bantuan
  15. Selalu mengucapkan “maaf ketika merasa telah melakukan kesalahan
  1. Masyarakat

Adapun untuk bentuk pengamalan etika di dalam kehidupan masyarakat, antara lain adalah sebagai berikut;

  1. Menjaga kelestarian lingkungan dengan tidak membuang sampah dan saling membantu dalam menjaga kebersihan lingkungan
  2. Tidak mengambil hak ruang publik seperti memarkir mobil pada jalan yang sempit maupun memarkir kendaraan sembarangan
  3. Tidak menyinggung Ras, Suku maupun Agama saat bersosialisasi
  4. Tidak mementingkan ego saat menggunakan fasilitas publik, seperti merokok sembarangan, membuang sampah sembarangan , dan lain sebagainya
  5. Menggunakan pakaian yang sopan dan rapi ketika berkegiatan di luar rumah
  6. Tidak ugal-ugalan saat mengendarai kendaraan di jalanan umum
  7. Saling tolong menolong saat tetangga mengalami kesulitan
  8. Tidak menyebarkan berita bohong (hoax) ketika sedang terjadi musibah seperti bencana alam, tragedi, maupun hal yang lainnya
  9. Menjaga kebersamaan dengan saling menghormati satu sama lain
  10. Saling bertegur sapa saat bertemu dengan tetangga maupun warga di sekitar lingkungan tempat tinggal
  11. Tidak meinggikan volume saat sedang menyalakan musik pada malam hari
  12. Mengucapkan kata “tolong” saat sedang membutuhkan bantuan dari masyarakat
  13. Mengucapkan “maaf“ ketika perilaku kita dirasa tidak menyenangkan maupun telah melakukan kesalahan
  14. Mengucapkan “terima kasih” ketika mendapat pemberian, menerima bantuan, dan lain sebagainya
  15. Mengucapkan kata “permisi” saat memasuki pekarangan rumah tetangga maupun masyarakat di lingkungan sekitar

Manfaat Etika

Adapun manfaat dari adanya etika yang kita miliki dan kita jalani di lingkungan sekolah, keluarga maupun masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Antara lain sebagai berikut;

  1. Keberadaan kita akan lebih dihargai oleh orang-orang di sekitar kita
  2. Dengan adanya etika, kita akan lebih mawas diri dalam bertindak
  3. Kehidupan akna lebih terasa harmonis
  4. Dapat menghindari dari adanya ketegangan maupun konflik yang akan terjadi dalam contoh lingkungan sosial
  5. Terciptanya rasa saling memiliki dan menghargai

Demikianlah serangkain artikel yang sudah kami tuliskan kepada segenap pembaca terkait dengan beragam contoh-contoh etika yang ada di sekolah, keluarga, dan masyarakat serta manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bisa memberikan wawasan dan referensi mendalam. Trimakasih,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *