19 Contoh Nilai Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

Diposting pada

 Contoh Nilai Sosial

Nilai sosial pada hakekatnya lahir sebagai bagian dari arti kebutuhan manusia sebagai mahluk sosial yang diciptakan serta disepakati bersama demi mencapai ketentraman serta kenyamanan dalam hidup. Aturan itu yang dipakai sebagai tolak ukur, anggapan, serta keyakinan perihal apakah itu baik atau buruk dalam menjalankan rutinilas keseharaian.

Oleh karena itulah nilai sosial bisa saja berkaitan dengan unsur budaya, politik, keluarga, ekonomi, dan lain sebagainya. Tetapi yang pasti arti nilai sosial merupakan sesuatu yang dipandang baik, dicita-citakan, penting, serta berguna di dalam kehidupan manusia sesuai dengan kesepakatan atau ukuran masyarakat yang bersangkutan, sehingga diharapkan mampu menjaga keteraturan sosial yang telah disepakati bersama.

Nilai Sosial

Nilai sosial adalah suatu konsep abstrak yang ada dalam diri manusia. Bersifat abstrak disini karena tidak bisa dilihat hanya ada di dalam alam pikiran manusia yang berfungsi untuk mengendalikan beragam kemauan masyarakat yang sifatnya dinamis sesuai dengan kondisi atas bentuk kelompok sosial yang ada.

Dari definisi sekilas tersebut menunjukan bahwa fungsi nilai sosial secara umum dapatlah dikatakan bahwa setiap kehidupan individu dan kelompok, atau komunitas memerlukan seperangkat ukuran (nilai) untuk mengendalikan beragam keinginan anggotanya yang selalu berubah dalam berbagai situasi dan kondisinya.

Contoh Nilai Sosial

Sebagai gambaran tentang prinsip atau sifat dalam nilai sosial, maka berikut inilah beragam contoh-contoh nyata mengenai kasus di dalam kehidupan kehidupan sehari-hari. Antara lain;

  1. Masyarakat

Contoh nyata yang menjadi cerminan tentang kasus nilai sosial di masyarakat, ini misalnya saja tentang nilai yang telah mendarah daging dalam diri tiap arti masyarakat, yakni rasa ingin menolong. Ketika teman, tetangga, atau kerabat sedang kesusahan, bagaimana pun kondisi kita pasti dalam diri ada keinginan untuk menolong mereka yang sedang kesusahan.

Bahkan akibat prilaku ini dalam objek kajian sosiologi akan menciptakan empati dan simpati. Dimana keduanya memberikan cerminan baik untuk saling tolong menolong.

  1. Kehidupan Sosial

Bentuk nilai sosial masyarakat dalam bidang sosial misalnya saja, tidak menyalip antrean, tapi menghargai antrean menjadi aturan yang harus dikuti sekaligus menjadi ukuran atas ketertiban seseorang dalam menjalankan hidup di lingkungan sosialnya.

Selain itu, ada juga dengan mengembangkan rasa cinta terhadap sesama yang tidak terbatas oleh biologis sebagai manusia, tetapi kita juga harus bisa mencintai sesama.

  1. Agama

Yang menjadi bagian daripada ciri nilai sosial adalah agama, seperti bila ada orang yang malas untuk beribadah akan menjadi bahan gunjingan, sebaliknya jika seseorang tadi rajin beribadah dengan menyumbangkan hartanya demi kepentingan ibadah, maka ia akan dinilai sebagai orang yang pantas untuk diteladani.

Selain itu, kepatuhan seorang pemeluk agama, ia akan merasa berdosa apabila suatu waktu, baik sengaja atau tidak sengaja melanggar atau tidak mematuhi salah satu ajaran di dalam agamanya.

  1. Ekonomi

Kasus nilai sosial dalam bidang ekonomi, bisa diambil contoh dari hal yang sederhana, yakni aktivitas jual-beli antara pembeli dan penjual. Dalam kegiatan ini, nilai kejujuran sang penjual sangat diperlukan, karena dalam masyarakat nilai kejujuran telah disepakati harus dilakukan dan dimiliki oleh setiap anggota di dalam aktivitas sosialnya.

  1. Keluarga

Fungsi keluarga dalam contoh nilai sosial dilakukan atau disosialisasikan pada individu sejak dilahirkan ke dunia. Misalnya saja, orangtua mendidik atau mengajarkan pada anaknya tentang nilai adab dalam makan, di mana makan menggunakan tangan kanan atau sendok dan garpu.

  1. Pendidikan

Tentang masalah pendidikan yang menjadi bagian daripada nilai sosial ini misalnya saja, dalam proses sosial dan interaksi sosial pembelajaran, dimana peserta didik sejak awal telah ditanamkan tentang nilai bahwa melakukan aktivitas menyontek, tawuran, bolos sekolah adalah tindakan yang kurang baik untuk dilakukan.

Selain itu, seluruh peserta didik dalam pendidikan formal wajib berpakaian seragam lengkap dengan atributnya tanpa terkecuali ketika mengikuti upacara bendera atau datang ke sekolah.

  1. Budaya

Tentang adanya nilai sosial dalam bidang budaya ini misalnya saja, ketika televisi sudah masuk ke pedesaan dan banyak sinetron yang bisa ditonton, mengakibatkan pergeseran nilai kesopanan. Dulu, warga desa berpakaian normal, kini ikut latah berpakaian mini, seolah televisi telah mengklaim nilai kesopanan berpakain seperti itu benar dan telah disepakati

  1. Pergaulan

Nilai sosial dalam ranah pergaulan ini, seperti tidak membeda-bedakan teman yang berbeda kepercayaan, rupa, etnis, dengan cara berkawan dengan siapa saja tanpa pilih-pilih. Terkadang nilai ini masih ada kecacatan praksis di dalam masyarakat.

Meskipun demikian ketika adanya sikap untuk tidak membeda-bedakan pergaulan secara status sosial dan peran sosial maka sejatinya realitas sosial in sudah menjaadi gambaran nyata atas tewujudnya nilai moral dalam kehidupan bermasyarakat di pergaulan.

  1. Kesehatan

Dalam pandangan atau kesepakatan bersama dalam masyarakat bahwa menjaga kesehatan adalah sesuatu yang wajib dan baik untuk dilakukan oleh setiap orang. Dengan cara rajin berolahraga, makan dengan waktu yang teratur, makan makanan yang bergizi bukan cepat saji, dan lain sebagainya.

  1. Pekerjaaan

Prihal aktivitas dalam pekerjaan nilai sosial bisa ditunjukan dengan adanya sikap kepedulian terhadap berbagai pihak. Baik kepada atasan, satu profesi, maupun pada member ataupun nasabah. Dalam hal ini nilai sosial misalnya saja ditunjukan ketika bekerja di perusahaan jasa yang bergerak di bidang transportasi. Kita memberikan usulan agar perusahaan menyediakan fasilitas khusus bagi ibu hamil, menyusui, dan lansia

  1. Dalam kehidupan sehari hari

Nilai kehidupan sosial dalam sehari-hari dapat dikatakan bahwa manusia dalam kelompoknya akan selalu membutuhkan tolak ukur atau perangkat ukuran untuk mengatur dirinya dalam beragam kondisi yang dinamis ini. Hal ini bisa berarti baik maupun buruk, implementasinya dalam kehidupan misalnya saja.

Nilai kebaikan
  1. Menolong teman yang sedang terkena musibah
  2. Menyenguk teman yang sedang sakit
  3. Membantu tetangga yang sedang isolasi mandiri karena terkena wabah Covid 19
Nilai keburukan
  1. Pergi ke masjid hanya ingin menukarkan sandal yang kondisinya kurang baik menjadi baik
  2. Tidak membayar uang kepada penjual ketika jajan di sekolah

Contoh Tindakan Nilai Sosial

Beberapa kasus nyata dalam nilai sosial di dalam masyarakat bisa dilakukan dengan tindakan seperti;

  1. Para relawan yang berangkat untuk membantu korban bencana alam, seperti sekarang ini yang terjadi di Lombok, juga masyarakat di seluruh Indonesia yang menyalurkan tangannya untuk saudara di Lombok
  2. Masyarakat di Negara Jepang sangat menghargai budaya malu, sehingga ketika berbuat salah, mereka rela mengakhiri hidupnya daripada hidup menanggung malu.
  3. Saat menggunakan transportasi umum, ada lansia atau ibu hamil yang tidak dapat kursi untuk duduk, dengan ikhlas kita memberikan mereka kursi kita untuk mereka duduk.
  4. Orangtua berpakaian rapi serta sopan saat hendak datang di sekolah atau menghadiri acara resmi di sekolah.
  5. Berdoa sebelum makan atau sebelum memulai suatu kegiatan sebagai cerminan masyarakat yang beragama dalam menerapkan nilai atau ajaran dalam agama.
  6. Menghormati seseorang yang lebih tua dan menghargai teman sebaya atau yang lebih muda
  7. Sebagai anak, kita harus mematuhi nasihat orangtua, karena itu demi kebaikan kita.
  8. Menjunjung hak asasi manusia, karena pada dasarnya manusia memiliki hak yang sama dalam kehidupan.

Demikianlah penjelasan tentang contoh nilai sosial dalam kehidupan masyarakat di keseharian. Semoga lewat tulisan ini, bisa menjadikan wawasan dan sumber inspirasi yang mendalam bagi segenap pembaca, terutama bagi yang membutuhkan materinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *