11 Dampak Pengangguran Terhadap Pembangunan Nasional dan Solusinya

Diposting pada

Pengangguran tentu saja menjadi salah satu bentuk masalah sosial di Indonesia yang saat ini dapat mengakibatkan kemiskinan, masalah ini bukan hanya penting untuk segara di atasi akan tetapi juga sangat perlu untuk dikaji, apalagi bagi Indonesia yang memiliki jumlah penduduk tersbesar di Asia tenggara tentusaja pengangguran dampat mengancabng rencana pembangunan nasional.

Oleh karena itulah maka pada artikel ini akan memberikan penjelasan mengenai dampak pengangguran terhadap pembangunan nasional.

Pengangguran

Pengangguran adalah bagian permasalahan sosial yang berkaiatan erat dengan kegiatan perekonomian, kemasyarakatan, serta kemanusiaan.  Masalah pengangguran penting untuk ditemukan penyelesaiannya secara cepat dan tepat, tanpa adanya cara mengatasi pengangguran dan solusinya di Indonesia, maka suatu kemustahilan pembangunan nasional akan menuai keberhasilan.

Apalagi dengan mengingat dampak pengangguran yang pada umumnya memberikan hal negatif dibandungkan dengan hal yang bersifat postif. Alasannya karena hampir seluruh aspek pengangguran ini tidak bisa dikatakan kesetabilan sosial, oleh karena itulah penjelasan lebih lengkapnya mengenai dampak pengangguran penting untuk dituliskan.

Dampak Pengangguran

Berikut ini beberapa kasus nyata mengenai dampak pengangguran yang terjadi di Indonesia. Dampak pengangguran ini sendiri dapat memberikan gangguan terhadap pembangunan skala nasional, antara lain sebagai berikut;

  1. Menurunnya Permintaan dan Penawaran

Permintaan dan penawaran menjadi salah satu aspek terpenting dalam kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat. Dengan aadanya pergerakan yang statis tidak berubah dalam masyarakat mengenai permintaan dan penawaran ini mengakibatkan tingkat kesejahteraan masyarakat menurun, dan memperoleh barang-barang yang dibutuhkan semakin sulit.

  1. Menurunnya Tingkat Investasi

Investasi menjadi subjek dan objek pembangunan nasional, investasi ini berkaitan dengan keinginan para pengusaha untuk mengelontorkan dana dalam untuk memperoleh pengahsilan lebih, adanya pengangguran yang tinggi dalam masyarakat para investor tentsaja merasa khawatir dengan kestabilan serta keamanan dana yang dimilinya, sehingga keadaan ini membuat para investor berfikir ulang di dalam menanamkan dana ke Indonesia.

  1. Memacu Tindak Kriminalitas

Dampak yang relatif nyata dan akan di alami oleh suatu negara, termasuk Indonesia apabila pengangguran tingg ialah meningkatkan kriminalitas. Tingkat kriminalitas ini sebagai akibat naiknya angka kemiskinan yang dapat merongrong keteraturan sosial dalam masyarakat.

  1. Terganggunya Stabilitas Ekonomi, Sosial dan Politik

Pengangguran menjadi masalah sosial yang besar dan menjadi hal menakutkan bagi negara apabil membuat terganggunya kesetabilan ekonomi, sosial, dan politik. Masyarakat merasa tidak puas dengan kinerja pemerintah, hal ini menimbulkan kesenjangan sosial semakin tinggi dan tidak percaya lagi kepada pemerintah yang sah.

Contoh mengenai dampak pengangguran jenis ini misalnya saja dalam pemerintahan Orde Baru yang dinahkodai oleh Soeharto, dengan adanya Soeharto yang memimpin Indonesia selama 32 Tahun lamanya dan menjadikan Indonesia sebagai macan asia, harus tumbang lanataran tingkat pengangguran pada tahun 1997 sampai 1998 semakin tinggi, tingginya tingkat pengangguran ini karena Indonesia diterja dengan krisis moneter yang menjadikan Indonesia kegagalan dalam melakukan pembangunan skala nasional.

  1. Mengurangi Penerimaan Negara

Dampak pengangguran yang tinggi dan dapat menjadi penghalang dalam pemangunan nasional ialah mengurangi penerimanaan negara, penerimaan negara ini bisa dilakukan melalui pajak, devisa negara, dan hal-hal lainnya yang dapat membantu pembangunan secara nasional, oleh karena itulah dalam bentuk apapun menurunnya tingkat pajak penghasilan yang ada di dalam masyarakat, khususnya berhubungan dengan pengangguran ini membuat pembangunan ekonomi nasional terhambat.

Dari penjelasan mengenai dampak pengangguran terhadap pembangunan nasional diatas, dapat dikatakan bahwa perlu adanya upaya pengentasan dalam pengangguran. Upaya ini didasari pada masalah pengangguran dengan cara-cara sebagai berikut;

  1. Mengembangkan industri padat karya, dengan manfaatkan potensi SDA dan SDM di Indonesia proses produksi seperti ini akan bisa dilakukan dengan mudahnya.
  2. Menggalakkan balai latihan kerja, tujuannya dalam mengatasi pengangguran agar kedepan keahlian angkatan kerja meningkat
  3. Meningkatkan mobilitas modal, prosesi lainnya untuk melakukan pengurangan dalam pengangguran ialah dengan memberikan kemudahan kredit produktif bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) atau menyukseskan program kredit usaha rakyat (KUR) yang sudah dilakukan Indonesia setiap tahunnya.
  4. Memberikan kemudahan bagi investor untuk berinvestasi, cara ini dengan merombak sistem birokasi di Indonesia yang terkenal dengan sangat pelik dalam memberikan izin bagi investasi yang berkembang.
  5. Mendukung dan membina pertumbuhan sektor industri kecil, tujuannya aialah agar mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat dan mendorong masyarakat untuk berani dalam wirausaha.
  6. Mempercepat penyebaran akses informasi lowongan pekerjaan, yang bisa dilakukan pemerintah terutama di dalam pendistribusian informasi yang ada di daerah-daerah tertinggal Indonesia.

Demikianlah penjelasan mengenai dampak pengangguran terhadap pembangunan nasional. Semoga dengan adanya tulisan ini sendiri dapat memberikan wawasan serta pengetahuan pembaca sekalian mengenai materi ekonomi, khususnya pada “Dampak Pengangguran”.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *